PPDB Jalur Zonasi Bina Lingkungan di Denpasar Dapat Tambahan 414 Kuota dari Jalur Lain

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Rabu 29 Juni 2022, dimulai Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMP di Kota Denpasar, Bali, untuk jalur zonasi bina lingkungan.

Di mana, jalur zonasi bina lingkungan ini mendapat tambahan kuota sebanyak 414 siswa.

Hal ini dikarenakan beberapa jalur PPDB tidak memenuhi kuota.

Kepala Bidang Pendidikan SMP Disdikpora Kota Denpasar, AA Astra mengatakan, sebelumnya, kuota untuk jalur zonasi bina lingkungan ini hanya 639 yang tersebar di 15 SMP negeri di Denpasar.

Baca juga: Ternyata Banyak Calon Siswa SMA Belum Paham Zonasi PPDB, Catat Ini Ya Adik-adik!

“Dengan tambahan ini, kuota totalnya menjadi 1.053 siswa,” kata Astra saat ditemui Rabu 29 Juni 2022 siang.

Ia mengatakan, dari semua jalur pendaftaran pada PPDB tahun ini, hanya jalur zonasi umum yang memenuhi kuota 100 persen.

Untuk jalur prestasi menyisakan kuota sebanyak 193 siswa, jalur pindah tugas tersisa sebanyak 93 siswa, jalur afirmasi tersisa sebanyak 73 siswa, jalur zonasi dampak Covid-19 tersisa sebanyak 55 siswa.

“Sehingga semua sisa kuota tersebut kami arahkan ke bina lingkungan,” katanya.

Hingga saat ini, jumlah siswa yang diterima dari jalur prestasi hingga zonasi umum sebanyak 4.267 siswa.

Sementara, untuk daya tampung keseluruhan sebanyak 5.320 siswa.

Selama pendaftaran ini, pihaknya mengaku tak ada masalah yang berarti.

Kebanyakan pendaftar ini mengalami hambatan pada persyaratan pendaftaran khususnya kartu keluarga.

Hal ini dikarenakan dalam persyaratan dinyatakan pendaftar harus menggunakan KK yang diterbitkan paling singkat 1 Juni 2020.

Sementara itu, untuk pendaftaran zonasi bina lingkungan ini dilakukan hingga 30 Juni 2022 esok dan hasil seleksinya diumumkan pada 2 Juli 2022.

Adapun seleksinya akan menggunakan jarak terdekat dengan sekolah.