Pembelian Pertalite

Usai Pertalite dan Solar, LPG 3kg Dipastikan akan Gunakan Aplikasi MyPertamina, Ega: Tepat Sasaran

Setelah meresmikan pembelian pertalite dan solar menggunakan aplikasi MyPertamina, kali ini LPG 3kg juga akan menggunakan aplikasi MyPertamina

Istimewa
Ilustrasi gas LPG 3kg yang akan pembeliannya akan mengunakan aplikasi MyPertamina seperti pembelian bahan bakar Pertalitre dan solar 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Setelah meresmikan pembelian bahan bakar jenis pertalite dan solar menggunakan aplikasi MyPertamina, kali ini LPG 3kg juga akan menggunakan aplikasi MyPertamina.

Penggunaan aplikasi untuk pembelian Gas LPG 3kg sebenarnya sudah lebih dahulu dijalankan pemerintah namun hanya berlaku di beberapa kalangan masyarakat saja.

Direktur Pemasaran Regional PT Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo mengungkapkan Pemberlian pembelian gas LPG 3kg tersebut sudah berlangsung dari Maret 2022 lalu.

Hal ini diprediksi Ega akan menjadi hal yang diwajibkan oleh Pertamina mengingat konsumsi Gas LPG 3kg masih belum tepat sasaran bagi masyarakat yang kurang mampu.

Menurut Ega, rencana pembelian gas elpiji menggunakan MyPertamina akan dilakukan untuk menekan konsumsi LPG 3kg yang merupakan barang bersubsidi dan bisa lebih tepat sasaran.

“Untuk LPG sebetulnya sama kita minta juga untuk register (lewat aplikasi MyPertamina),” kata Mars.

Baca juga: Cara Menggunakan Aplikasi MyPertamina, Jangan Lupa Download Aplikasi LinkAja untuk Beli Pertalite

Dirinya lantas menyebut, pembelian LPG 3kg dengan MyPertamina sudah lebih dulu diuji coba, dibanding Pertalite.

Pemerintah dalam hal ini menggunakan basis data konsumen melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) milik Kementerian Sosial.

"Sebetulnya LPG sudah kami lakukan uji coba di 114.000 penduduk menggunakan aplikasi MyPertamina. Alhamdulillah sekarang sudah masuk di tahap ke-6,” ujar Mars.

“Kita menggunakan basis data DTKS, tapi nanti kita kembalikan ke pemerintah apakah menggunakan DTKS atau pemerintah akan menggunakan skema seperti BBM yang me-register, masyarakat di-register. Nanti kita sebagai badan usaha menyesuaikan,” tambah Mars.

Sementara itu, uji coba pembelian LPG dengan MyPertamina mulai dilakukan sejak Maret 2022 lalu dan saat ini memasuki Tahap 6.

Uji coba ini melibatkan 5 kota/kabupaten, 96 pangkalan, 18.307 keluarga penerima manfaat (KPM), dan waktu uji coba pekan ke-1 Juli – pekan ke-4 Juli 2022.

Namun memang belum ada informasi resmi kapan kebijakan tersebut akan diberlakukan secara luas.

Baca juga: Beli Pertalite dan Solar Wajib Pakai MyPertamina Khusus Kendaraan Roda Empat Keatas, Sepeda Motor?

Sebab sampai sekarang masyarakat masih bisa membeli LPG 3kg dengan bebas di warung-warung.

Pemerintah sendiri memang sudah menyiapkan subsidi energi untuk BBM dan LPG sejumlah ratusan triliun tahun ini. Hal itu dilakukan agar masyarakat tidak semakin terbebani dengan harga-harga yang sudah tinggi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved