Cuaca Bali

UPDATE Peringatan Dini Gelombang Tinggi 14-15 Juli 2022 di Perairan Bali dan NTB

Peringatan gelombang tinggi oleh BBMKG Wilayah III Denpasar, mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan transportasi laut untuk waspada.

Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/I Made Ardhiangga Ismayana
Ilustrasi gelombang tinggi - UPDATE Peringatan Dini Gelombang Tinggi 14-15 Juli 2022 di Perairan Bali dan NTB 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Potensi gelombang tinggi kembali menjadi peringatan untuk masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar.

Berdasarkan informasi tersebut, diperkirakan wilayah perairan Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) berpotensi terjadi gelombang sedang hingga tinggi.

Gelombang laut diketinggian kisaran angka 1,25-2,5 meter dikategorikan sebagai gelombang laut sedang.

Baca juga: UPDATE Prakiraan Cuaca Bali 14 Juli 2022, Waspada Gelombang Tinggi di Daerah Selatan

Kondisi ini berpotensi terjadi di beberapa wilayah, antara lain, Laut Bali, Selat Bali bagian utara, selat lombok bagian utara, dan Laut Sumbawa.

Sementara gelombang laut dengan ketinggian mencapai 2,5-4 meter dikategorikan sebagai gelombang laut tinggi.

Kondisi ini berpotensi di enam wilayah perairan Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Perairan tersebut diantaranya Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, perairan selatan Bali dan NTB, serta Samudra Hindia Selatan Bali dan NTB.

Melihat kondisi ini, BBMKG mengimbau kepada masyarakat yang menggunakan transportasi laut untuk waspada.

Hal ini dikarenakan kondisi perairan saat ini mengakibatkan risiko tinggi terhadap aktivitas keselamatan pelayaran.

Terutama bagi masyarakat dan transportasi yang melakukan aktivitas di wilayah perairan tersebut.

Ketinggian gelombang laut di angka 1,25 meter perlu menjadi perhatian bagi pengguna perahu nelayan.

Pengguna kapal tongkang harus waspada jika gelombang laut mencapai angka 1,5 meter.

Kapal Fery perlu behati-hati saat gelombang laut di angka 2,5 meter.

Risiko tinggi dengan gelombang di atas ketinggian 4 meter perlu diwaspadai oleh kapal besar seperti kapal kargo dan kapal pesiar.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved