Berita Tabanan

30 Orang Belajar Melukis Di Daun Kering di Kebun Raya Bedugul, Upaya Lestari dan Jaga Keasrian Alam

30 Orang Belajar Melukis Di Daun Kering di Kebun Raya Bedugul, Upaya Lestari dan Jaga Keasrian Alam

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Marianus Seran
Tribun Bali
Melukis di daun kering kerjasam Bentara Budaya dan Kebun Raya Bedugul, Sabtu 16 Juli 2022. (ang). 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- 30-an orang perupa memeriahkan workshop melukis di daun kering, yang diselenggarakan Bentara Budaya Bali dengan Kebun Raya Bedugul, Sabtu 16 Juli 2022.

Acara yang digelar dengan panorama alam ini adalah upaya merespon alam untuk tetap lestari dan terjaga keasriannya.

Dan ini merupakan kegiatan kedua antara Bentara Budaya berkolaborasi dengan Kebun Raya Bedugul, Bali, setelah sebelumnya sukses menggelar Workshop Melukis bersama Komunitas Lukis Cat Air (KOLCAI) Chapter Bali, pada Sabtu 30 April 2022 lalu.

Baca juga: Yowana Agni Sudha Desa Adat Jimbaran Tampilkan Garapan “Kadgastra Swara” dalam Lomba Baleganjur

Kepala Bidang Partnership Bentara Budaya, Rai Sahadewa, kerjasama ini ialah workshop melukis di daun kering yang sebelumnya juga acara serupa pernah diadakan pada April 2022 lalu.

Yang tujuannya ialah mendorong terciptanya pergaulan kreatif bagi generasi muda dalam mengembangkan bakat dan minat yang dimiliki khususnya dalam bidang seni rupa.

Namun, saat ini pihaknya menggunakan media yang berbeda untuk mendorong bakar generasi muda itu. 

“Kali ini menggunakan daun kering, karena kami ingin mengeksplorasi dan merespon alam.

Daun kering yang didapatkan ini juga dari Kebun Raya Bedugul. Dan ini kita angkat sebagai karya seni dilukis oleh peeerta, sehingga bermanfaat untuk seniman dan generasi muda,” ucapnya.

Menurut dia, di bentara budaya memang fokus untuk menggelar kegiatan semacam ini.

Memberikan media, mengembangkan kreativitas bagi para pemuda.

Sehingga, apa yang menjadi passion dari generasi muda, bisa dikembangkan sebagai satu harapan untuk masa depan.

Baca juga: Polsek Densel Sosialisasi Tertib Lalu Lintas saat MPLS SMA/SMK dan SMP di Denpasar

“Jumlah peserta 30 peserta, karena memang kami batasi, supaya efektif dalam melukisnya.

Dan nanti hasil karya ini bisa dipamerkan, Karena memang kami ada stand festival di kebun raya, jadi bisa untuk mengisi,” bebernya.

General Manager Kebun Raya Bedugul, Tito Triputra, menyatakan, bahwa pihaknya selaku pengelola tentu saja dalam hal ini merespon positif kegiatan dari Bentara Budaya, karena juga bersamaan dengan HUT ke- 63 Kebun Raya Bedugul.

Pihaknya juga selain, mengambil komunitas bentara budaya, pun juga mengakak sekolah-sekolah di sekitar untuk mengangkat sisi edukasi kebun raya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved