GBLA Siap Jadi Stadion Kandang Persib, PT LIB Berikan Syarat Ini ke Manajemen Maung Bandung

Meski demikian, Sudjarno meminta agar kejadian di Stadion GBLA, pada laga turnamen Piala Presiden tahun 2022 beberapa waktu lalu tidak terjadi.

Perusakan seperti jebolnya pengamanan, hingga beberapa kerusakan infrastruktur stadion berkapasitas 38 ribu penonton tersebut diharapkan menjadi pembelajaran berharga serta evaluasi untuk semua pihak.

Harapannya peristiwa serupa tidak terulang di kompetisi Liga 1 musim ini, dan pertandingan sepakbola di masa depan.

"Peristiwa itu (insiden GBLA) kami jadikan pelajaran, soal bagaimana LOC mengelola kejadian-kejadian tak terduga di lapangan,”

“Semua ini terkait over-capacity, pintu yang tidak dijaga, serta pengelolaan ticketing," ujarnya.

Baca juga: HOT TRANSFER PERSIB BANDUNG: Maung Bisa Kehilangan Sosok ini, Sudah Kirim Kode, PSIS Siap Tampung

Bahkan, Sudjarno mengaku, pihaknya telah berkoordinasi dengan seluruh panpel dari 18 peserta Liga 1, agar kejadian di Stadion GBLA tidak terjadi di stadion manapun.

Dia mengharapkan panitia pelaksana masing-masing tim mampu mengemas pertandingan yang aman sebaik mungkin agar bisa berjalan dengan lancar.

PT LIB pun lanjutnya akan membekali seluruh panitia pertandingan untuk dapat mencegah hal-hal yang tak diinginkan.

"Harapan kami, semua harus disiapkan semaksimal mungkin, terutama terkait kapasitas, infrastruktur, dan keamanan,”

“Kuncinya ada di koordinasi internal maupun eksternal,”

“Untuk eksternal itu bisa dengan Dishub, kepolisian, dan lain-lain. Sehingga pertandingan dapat digelar secara aman," katanya

Dengan diperbolehkannya Persib menggunakan GBLA sebagai stadion kandang Persib di liga 1 Indonesia, PT LIB mengharapkan semua panpel mampu berkoordinasi agar kejadian yang memakan korban tidak terjadi kembali. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul PT LIB Beri Lampu Hijau Persib Kembali Gunakan Stadion GBLA Sebagai Home Base, Tapi Ini Syaratnya