Berita Bali

HOLYWINGS Resmi Grand Opening Dengan Nama  Atlas Beach Fest

Holywings resmi melakukan grand opening dengan nama baru Atlas Beach Fest. Hotman Paris sebut tidak ada masalah perizinan. Simak keseruannya.

Zaenal
"Di sebelah ada beach club dikelola orag asing, kalau ini putra-putra Indonesia. Semua perizinan sudah beres, kalau tidak, tadi kan ada Pangdam Udayana, Kapolres Badung juga hadir, berarti perizinannya lengkap," tegasnya. Hotam Paris mengaku Atlas Beach Fest, yang berada di Jalan Pantai Berawa No 88, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, kini telah resmi dibuka. Grand Opening beach club yang digadang-gadang menjadi yang terbesar di Asia Tenggara ini,  dimeriahkan dengan penampilan tari kecak, dan pelepasan lima ribu ekor tukik. 

Sehingga adanya beach club ini bisa mendatangkan wisatawan ke Bali," tegasnya.

Baca juga: HOLYWINGS CANGGU Ganti Nama, Bakal Segera GRAND OPENING

Baca juga: HOLYWINGS Bali Diminta Lengkapi Perizinan Saat Ingin Beroperasi Oleh DPRD Badung

"Di sebelah ada beach club dikelola orag asing, kalau ini putra-putra Indonesia. Semua perizinan sudah beres, kalau tidak, tadi kan ada Pangdam Udayana, Kapolres Badung juga hadir, berarti perizinannya lengkap," tegasnya. Hotam Paris mengaku Atlas Beach Fest, yang berada di Jalan Pantai Berawa No 88, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, kini telah resmi dibuka. Grand Opening beach club yang digadang-gadang menjadi yang terbesar di Asia Tenggara ini,  dimeriahkan dengan penampilan tari kecak, dan pelepasan lima ribu ekor tukik. (Zaenal)

Hotman Paris  juga mengakui, jika beach club tersebut merupakan yang terbesar dibandingkan dengan usaha lainnya di Bali.

Bahkan beach club ini memiliki daya tampung mencapai 10.000 orang.

Tidak hanya daya tampung yang besar, beach club tersebut juga memiliki kolam renang mencapai 300 meter panjangnya.

Selain itu beach club ini juga terdapat 52 stand makanan yang disediakan.

"Mulai dari makanan rakyat, ada street market, restoran, sampai babi guling pun ada.

Kalau di tempat lain itu milik sendiri, di sini benar-benar kerjasama," tegas Hotman Paris.

Terkait dengan, proses pembangunan menurutnya sedikit melenceng dari target.

Sebenarnya target satu tahun, namun molor menjadi satu setengah tahun akibat pandemi Covid-19.

"Pembangunan sudah selesai, besok sudah full untuk menerima tamu. Dengan tarif normal berlaku," imbuhnya. (agus/zae)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved