Berita Badung

GUA THE CAVE di Pecatu Kembali Akan Dicek Disbud Badung dan Tim Cagar Budaya 

Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung segera akan turun kembali, untuk memastikan gua pada restoran The Cave.Hal itu untuk memastikan kondisi gua.

Agus
Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung segera akan turun kembali, untuk memastikan gua pada restoran The Cave. Hal itu dilakukan, untuk memastikan kondisi gua dan juga memastikan gua itu peninggalan sejarah atau bukan. 

"Nanti temuan itu akan dikomunikasikan di sana, untuk memastikan kapan bisa turun bersama," jelasnya.

Kendati demikian, pihaknya berharap agar bisa secepatnya dan bisa dilakukan pada minggu ini.

Dari hasil sidak kemarin, gua tersebut diperkirakan memiliki kedalaman mencapai 10 meter dengan luas sekitar 12 sampai 13 meter persegi.

Bahkan gua tersebut, nampak sudah dipoles pada bagian bawah dengan interior restoran.

"Jadi nanti Disbud bersama tim dari unsur cagar budaya dan peninggalan sejarah, dalam waktu dekat akan segera turun ke lokasi gua.

Kami akan melakukan observasi kondisi gua, peninggalan, kedalaman dan ukuran gua," imbuhnya.

Seperti diketahui, operasional restoran The Cave yang berada di dalam gua, tepatnya di bawah hotel The Edge, di Jalan Goa Lempeh, Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan dihentikan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Badung pada Selasa 19 Juli 2022.

Penghentian operasional dilakukan, setelah Satpol PP turun langsung meninjau kondisi restoran tersebut.

Tidak hanya itu, penghentian operasional dilakukan lantaran restoran itu tidak memiliki izin terkait penggunaan gua sebagai restoran.

Operasional restoran The Cave di dalam gua di bawah The Edge dihentikan Satpol PP Badung.
Operasional restoran The Cave di dalam gua di bawah The Edge dihentikan Satpol PP Badung. (Agus)

Kepala Satpol PP Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, saat dikonfirmasi mengakui jika dirinya tidak ingin menilai sesuatu yang belum pernah dilihat.

Atau hanya berdasarkan laporan-laporan yang belum pasti.

Sehingga pihaknya pun langsung turun memantau langsung restoran yang ada di dalam gua tersebut.

“Kita memang mendapatkan informasi restoran ini, dari media sosial.

Sebelum menilai, makanya kita pastikan untuk turun ke lokasi gua,” ujarnya (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved