Berita Viral
SOSOK AKP Rita Yuliana yang Viral & Dicari Netizen: Dua Kali Jadi Kasatlantas, Mahir Bahasa Mandarin
Berikut ini adalah sosok Polwan Cantik AKP Rita Yuliana yang namanya trending dan menjadi perbicangan netizen Indonesia.
Program tersebut merupakan spesialis bahasa mandarin yang diikuti oleh kurang lebih 33 negara dari tiga benua yakni Eropa, Asia serta Afrika.

Di sana Rita mendapatkan Hanyu Shuiping Kaoshi (HSK) dalam ujian standardisasi kemahiran berbahasa mandarin bagi penutur asing yang hanya ditargetkan mencapai HSK level 3, justru ia mendapatkan HSK level 4 yang melebihi target.
Selama berdinas di Polda NTB, Rita sempat bertugas di Subdit IV Dit Reskrimum Polda NTB.
Di sana Rita berhasil mengungkap kasus striptis Metzo di kawasan pariwisata Senggigi.
Rita kemudian mendapatkan promosi jabatan sebagai Kasat Lantas Polres Lombok Barat dan terakhir menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Lombok Timur.
Saat menjabat Kasat Lantas, Rita beberapa kali menorehkan prestasi dengan melakukan inovasi yang bermanfaat untuk masyarakat.
Salah satunya yakni menginisiasi pembuatan gerai vaksin di pelayanan Satpas SIM Polres Lombok Timur yang pertama di Indonesia.
Baca juga: NENGAH T Didor Polisi Setelah Dua Tahun Dalam PENGEJARAN
Program tersebut menjadi role model untuk seluruh jajaran Kepolisian RI.
Hal itu juga membuat dirinya diganjar penghargaan oleh Kapolda NTB yang saat itu dijabat oleh Irjen Pol Mohammad Iqbal dalam peringatan Hari Jadi ke-73 Polwan yang berlokasi di Tribun Lapangan Bhara Daksa Polda NTB.
Sosok AKP Rita Yulia
Rita Yuliana lahir pada Juli 1992 atau saat ini berusia 30 tahun.
Dalam sebuah wawancara dengan media lokal Lombok yang ditayangkan di Youtube Opsi NTB Channel, Rita Yuliana menjalani masa kecil di Pringgabaya, Lombok Timur.
Ayahnya berprofesi sebagai seorang PNS. Semasa kecil, Rita Yuliana bercita-cita menjadi dokter.
Namun, akhirnya ia mengurungkan cita-citanya itu karena orang tunya mengaku tidak mampu membiayai apabila Rita sekolah di kedokteran.
Rita kemudian beralih ingin menjadi polisi.