MotoGP
Ducati Tampil Gemilang di MotoGP, Namun Kehilangan Sang Penantang
Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, sangat menanti kehadiran Marc Marquez (Repsol Honda) bisa kembali dalam keadaan pulih total pada Kejuaraan MotoGP
Meski sempat balapan lagi, penampilan Marquez ternyata jauh dari harapan. Dia kesulitan melakukan manuver karena cedera miliknya belum pulih total.
Hingga tahun ini saja, Marquez harus balapan dengan mengandalkan satu tangan sebelum akhirnya menepi dari balapan untuk pemulihan pasca operasi lengan keempatnya.

Selagi persaingan dalam perebutan gelar tak menghadirkan Marquez.
MotoGP memiliki juara baru yakni Joan Mir dari Suzuki Ecstar pada tahun 2020 dan Fabio Quartararo dari tim Monster Energy Yamaha di tahun berikutnya.
Baca juga: Ducati Lenovo Tidak Memiliki Trek Favorit di MotoGP, Jack Miller Ungkap Hal Ini
Adapun Ducati hanya kembali meraih posisi runner up pada tahun lalu yang direbut oleh Francesco Bagnaia.
Kini melihat persaingan di lintasan, Tardozzi mengaku belum puas meski sudah memiliki beberapa pembalap tangguh.
Dia membutuhkan pengakuan bahwa para pembalapnya bisa menjadi juara melawan Marquez dengan kondisi pulih total.
“Saya sangat berharap dia (Marc Marquez) dalam keadaan sebelumnya (tidak mengalami cedera),” kata Tardozzi kepada GPone dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
“Karena memenangkan kejuaraan dengan melawan Marc Marquez memiliki nilai lebih,” ucap Tardozzi.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Misi Besar Ducati Kalahkan Marc Marquez dan Rebut Gelar MotoGP