Polisi Tembak Polisi

Eks Pengacara Bharada E Bongkar Insiden di 7 Juli 2022, Istri Sambo Telepon Sambil Nangis, Ada Apa?

Mantan Pengacara Bharada E, Deolipa Yumara mengungkap fakta terkait insiden yang terjadi pada 7 Juli 2022 sebelum insiden pembunuhan Brigadir J

Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
Tribunnews.com/ Rizki Sandi Saputra
Mantan pengacara Bharada E, Deolipa Yumara (kanan) saat tiba di Kantor LPSK, Ciracas, Jakarta Timur, Senin 8 Agustus 2022. Deolipa dan Burhanuddin dicabut kuasanya sebagai pengacara oleh Bharada E. Deolip 

Putri menelpon Bharada E dengan menangis.

Hair Stylist Ungkap Sosok Putri Chandrawathi Sangat Humble dan Cantik
Hair Stylist Ungkap Sosok Putri Chandrawathi Sangat Humble dan Cantik (Istimewa)

Putri menanyakan keberadaan Bripka Ricky. Sontak, Bharada E menyerahkan ponsel itu ke Bripka Ricky.

"Pusat kejadian bikin Sambo marah ketika di Magelang. Di magelang itu Ricky dan Richard itu diperintahkan antar makanan anaknya Pak sambo di Taruna Nusantara sekitar jam 6 sore. Ditelfon Putri. Richard itu Ricky dimana? tolong kemari sembari menangis. Richard ngasih handphone ke Ricky. Lalu mereka buru-buru pulang,"ujar Deolipa pada acara Dua Sisi yang disiarkan di akun YouTube TVOne, Kamis 11 Agustus 2022.

Putri yang menelpon dengan menangis membuat Bharada E bingung.

Namun, berdasarkan pengakuan Bharada E, ia tidak tahu apa isi pembicaraan Ricky dengan Putri Candrawathi.

Ketika sampai di rumah, Bripka Ricky dan Bharada E bertemu dengan Kuwat, sopir pribadi.

Mereka ingin naik ke atas untuk melihat kondisi Putri. Namun, dilarang oleh Kuwat. 

"Sampai di rumah Ricky dan Richard naik ke atas, tapi ada namanya Kuwat, "udah Richard (Bharada E) jangan ikut campur,"ujar Deolipa.

Deolipa mengatakan ketiak sampai di rumah, Yosua sudah berada di bawah.

Baca juga: Irjen Ferdy Sambo Mengaku Sudah Berbohong atas Kematian Brigadir J: Izinkan Saya Bertanggungjawab

Sehingga, langsung bertemu dengan Bripka Ricky dan Bharada E yang baru tiba. Karena dilarang, mereka turun ke bawah.

"Akhirnya Richard turun. Pas saya tanya interview saya ke Richard (Bharada E), saya gak tahu bang. saya turun saja. Yasudah di bawah saya ketemu Yosua. Tapi saya gak tahu persoalan apa. Tapi kuwat marah-marah,"ujar Deo.

Kata Deo, pada saat Putri menangis, hanya ada Susi, Kuwat, dan Yosua.

Menurutnya, ada sesuatu yang terjadi membuat Putri menangis di saat Bripka Richard dan Bharda E pergi ke Taruna Nusantara.

Kamaruddin: Sekali Berbohong akan Terus Berbohong

Pada acara yang sama, pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengatakan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi sudah bertengkar dari Magelang.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved