Dilarang Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak Cs Tamu Tak Diundang?

TRIBUN-BALI.COM - Rekonstruksi pembunuhan berencana dengan korban Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J diwarnai aksi protes pihak kuasa hukum korban yang dipimpin Kamaruddin Simanjuntak Cs.

Pihak pengacara Brigadir J tak diperbolehkan menyaksikan langsung proses rekonstruksi pembunuhan kliennya yang dilakukan Ferdy Sambo beserta para ajudannya di kediaman Jalan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa 30 Agustus 2022.

Mabes Polri pun menanggapi kekecewaan yang disuarakan Kamaruddin Simanjuntak lewat Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo.

Dedi Prasetyo menegaskan, sejak awal penyidik memang tak mengundang Kamaruddin Simanjuntak Cs untuk menghadiri rekonstruksi pembunuhan Brigadir J.

Baca juga: Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J Bawa Fakta Baru, Pakar: Tidak Mudah Penuhi Unsur 340

Pihaknya hanya mengundang kelima tersangka, saksi, Jaksa Penuntut Umum, pengacara tersangka, Komnas HAM, dan LPSK.

"Disampaikan Ditipidum sudah sangat jelas, ya rekonstruksi ini untuk membuat terang beneran suatu peristiwa pidana."

"Oleh karena yang diundang, ya lima tersangka dan para saksi yang terlibat langsung dalam satu peristiwa."

"Kemudian ada pengacaranya, kemudian ada dari Jaksa Penuntut Umum, juga pengawas eksternal semua lengkap hadir dari Komnas HAM hadir, dari Kompolnas hadir, dan dari LPSK mendampingi langsung untuk seluruh rangkaian adegan yang diperagakan di dua TKP."

Baca juga: Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J Berlangsung 7,5 Jam, Nampak Tas Mewah Putri Candrawathi

"TKP Magelang ada 16 adegan, kemudian TKP di Saguling ada 35 adegan, dan saat ini kita akan memulai proses di TKP yang ketiga ada 27 adegan," kata Dedi, Selasa (30/8/2022) dikutip dari Kompas TV.

Sebelumnya, Dedi mengungkapkan akan ada 78 adegan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga, Selasa (30/8/2022).

Dari ke 78 adegan tersebut meliputi tiga insiden yang terjadi di Magelang, Jawa Tengah, serta rumah pribadi dan rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

"Rekonstruksi pada hari ini akan meliputi 78 adegan, di rumah Magelang sebanyak 16 adegan atas peristiwa tanggal 4, 7, dan 8 Juli 2022.

"Di rumah Saguling sebanyak 35 adegan meliputi peristiwa tanggal 8 dan pascapembunuhan Brigadir J."

"Kemudian di rumah di Komplek Duren Tiga ada 27 adegan terkait peristiwa pembunuhan Brigadir J," kata Dedi, Sealsa, dikutip dari Kompas TV.

Terkait insiden di Magekang, polisi telah menyiapkan lokasi lain.