Berita Denpasar
Ini Imbauan Bendesa Adat dan Ketua Percaya Renon Jelang Aksi Demo Mahasiswa Denpasar
Rencana Aksi Demo yang akan digelar mahasiswa Denpasar pada Sabtu, 10 Agustus 2022 menimbulkan reaksi dari sejumlah tokoh Adat
Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM-Denpasar, Rencana Aksi Demo yang akan digelar mahasiswa Denpasar pada Sabtu, 10 Agustus 2022 menimbulkan reaksi dari sejumlah tokoh Adat yang ada di wilayah Renon, dimana Renon merupakan central wilayah aksi yang akan digelar.
Adalah I Wayan Suara Bendesa Adat Renon sangat mengharapkan aksi Damai yang digelar berjalan dengan Damai, Dirinya mengatakan dalam menyampaikan Aspirasi semua warga negara memiliki hak tetapi hendaklah disampaikan dengan Damai dan kondusif.
"Menyampaikan aspirasi adalah hak semua warga negara namun kita sudah sepatutnya memperhatikan dalam melakukan aksi tetap menjaga keamanan dan kenyamanan kota Denpasar, " Ucap Bendesa Adat Renon.

Dirinya juga mengajak seluruh lapisan masyarakat kota untuk menumbuhkan kecintaan kita kepada kota Denpasar khususnya dan Bali pada umumnya agar bali kembali Bangkit seperti sedia kala pasca Pandemi COVID-19 yang melanda beberapa waktu lalu.
"Mari kita menjaga keamanan, kenyamanan dan kedamaian kota Denpasar yang kita cintai ini, karena menjaga keamanan adalah tugas kita bersama dengan harapan sektor pariwisata segera pulih kembali, " Tambahnya
Sementara itu I Made Brata selaku ketua pecalang desa Adat Renon juga mengatakan hal yang senada meminta kepada peserta aksi nantinya untuk menjaga keamanan wilayah Renon dan menghindari aksi kekerasan.
Warga masyarakat Denpasar Cak lik yang sehari-hari berjualan pecel lele berharap Denpasar tetap terjaga aman serta kesejahteraan masyarakat meningkatkan
"Taatilah semua aturan yang berlaku dan Bali Kembali pulih, hidup normal seperti dulu lagi, " Ucapnya.