Berita Buleleng
Bule Jerman Dikejar Pemotor, Mirip Film Action, Ugal-ugalan di Jalan, Diduga Bawa Kabur Mobil
Sejumlah pengendara motor nampak berbondong-bondong melakukan pengejaran di ruas jalan Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng pada Jumat
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Marianus Seran
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Sejumlah pengendara motor nampak berbondong-bondong melakukan pengejaran di ruas jalan Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng pada Jumat (23/9) sore.
Bak film action, mereka berusaha mengejar sebuah mobil berwarna putih, sambil berteriak maling dan membunyikan klakson.
Baca juga: Tahun ini Pemkab Bangli Segera Budidayakan Ikan Koi dan Lele
Akibat dikejar oleh sejumlah pemotor, mobil dengan nomor polisi DK 1659 US itu kemudian kabur, dengan ugal-ugalan.
Bahkan hampir menabrak pengendara motor yang lain. Pengejaran dilakulan warga hingga di Jalan Sudirman, Udayana dan akhirnya dapat dihentikan di Jalan Ngurai Rai, tepatnya di salah satu toko kosmetik yang ada di depan RSUD Buleleng.
Usut punya usut, mobil tersebut rupanya dikemudikan oleh seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Jerman berinisial CR (56).
Mengetahui dirinya dikejar oleh sejumlah warga, CR bergegas mengamankan dirinya, dengan masuk ke dalam toko kosmetik tersebut, dan berjongkok sambil mengangkat tangan.
Hingga selang beberapa menit kemudian, sejumlah petugas polisi datang untuk mengamankan CR.
Ia langsung digiring ke SPKT Polres Buleleng, untuk dimintai keterangan dan mencegah terjadinya amuk massa.
Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, CR diduga telah membawa kabur mobil milik seorang warga asal Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak bernama Ikhwanul (35).
Sehingga sejumlah warga mencoba melakukan pengejaran. Hingga berita ini ditulis, CR masih menjalani pemeriksaan di SPKT Polres Buleleng. Sehingga terkait kronologi dan alasan mengapa mobil tersebut dibawa kabur oleh CR, masih dalam pengembangan penyidik.
Baca juga: Kelola Pembukuan Keuangan Bisnis dengan Aplikasi yang Mudah dan Ramah
"Yang jelas Sat Lantas Polres mendapat laporan, ada kejar-kejaran yang dilakukan oleh sejumlah pemotor, terhadap pengendara mobil.
Laporan tersebut ditindaklanjuti dengan menerjunkan seluruh unit patroli, kemudian CR berhasil dicegat di depan RSUD," terang AKP Sumarjaya.
Dugaan sementara kata AKP Sumarjaya, CR merampas mobil tersebut dari pemiliknya di wilayah Kecamatan Gerokgak, kemudian dibawa kabur hingga ke wilayah Kota Singaraja.
Beruntung tidak ada pengendara lain yang menjadi korban kecelakaan, atas aksi kejar-kejaran tersebut.
"Masih didalami penyidik alasan mobil itu kenapa bisa dibawa oleh CR, dan alasan dia melarikan diri dari kejaran warga," tandasnya. (*)