Bali United
Jadwal Bali United vs Persikabo Malam Ini: Coach Teco Sudah Siapkan Antisipasi Untuk Dimas Drajad
Jadwal Bali United vs Persikabo akan berlangsung malam ini: Coach Teco sudah siapkan sntisipasi untuk striker Timnas Dimas Drajad.
Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Selain mencetak gol saat Indonesia vs Curacao, Dimas Drajad sukses menciptakan satu assist.
Assist Dimas Drajad tercipta untuk gol yang dicetak Marc Klok di menit 18'.
Baca juga: Bali United vs Persikabo : Nadeo Argawinata Butuh Rehat, Akankah Muhammad Ridho Jadi Starter?
Kontribusi mentereng Dimas Drajad seakan memberi jawaban kepada Timnas Indonesia dan Shin Tae-yong tentang pencarian striker tajam.
Selain itu, Dimas Drajad merupakan pemain yang tampil mengkilap meski hanya bermain satu babak saat Timnas Indonesia menghancurkan Nepal dengan skor tujuh gol tanpa balas seperti dilansir Tribun Bali dari Tribunnews.
Dimas menjadi sang pembuka skor lewat sundulan kepala-nya di menit ke-6', gol sang striker memang seret di sisa waktu.
Namun, perannya memberi ruang kepada lini kedua serta kepekaannya untuk menahan dan melepas bola di saat yang tepat menunjukkan bahwa ia adalah striker lengkap.
Pemain milik Persikabo itu memiliki peran penting untuk gol kedua Timnas Indonesia yang diciptakan Witan Sulaeman di menit ke-43'.
Dengan jeli, ia memilih untuk tak mengeksekusi umpan yang diberikan oleh Asnawi Mangkualam.
Sebelum menerima bola, ia melakukan scanning dan peka terhadap posisi Witan yang lebih menguntungkan jika mendappat umpan cut back dari Asnawi.
Dan benar saja, Dimas melakukan dummy untuk menipu lawan dan melayani Witan yang berada di posisi apik untuk mengeksekusi umpan.
Witan pun dengan mudah melakukan plesing dan merobek jala gawang Nepal untuk kedua kalinya bagi Timnas Indonesia.
Baca juga: Tiga Pemain Rawan Absen Saat Bali United vs Persikabo Besok, Coach Teco Cari Solusi Alternatif
Dimas Drajad adalah striker bertipikal target man, ia tak banyak menjemput bola ke tengah untuk membantu proses serangan tim yang ia bela.
Postur tubuhnya yang mencapai 178 cm dan badannya yang kekar, membantunya untuk berduel dengan striker-striker berposur tinggi besar.
Ia lebih banyak berada di kotak penalti, menunggu umpan dari lini kedua untuk melakukan finishing dengan sundulan kepala ataupun kedua kakinya.
Meski begitu, ia bukanlah striker yang malas, bersama Persikabo, ia begitu sibuk melakukan pressing hingga setengah lapangan.