Berita Bali

TEWAS Terseret Arus, Turis Asing Asal Jerman Awalnya Berlibur ke Bali Bareng Temannya 

Seorang perempuan kewarganegaraan Jerman, ditemukan tewas setelah terseret arus pantai pada Rabu, 28 September 2022. Bernama Grace Sarah.

Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
ist
Seorang perempuan kewarganegaraan Jerman, ditemukan tewas setelah terseret arus pantai pada Rabu, 28 September 2022. Kejadian naas itu terjadi sekitar pukul 15.30 WITA.  Berdasarkan keterangan resmi yang diterima Tribun Bali pada Kamis, 29 September 2022, oleh Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi. WNA atau turis asing tersebut bernama Grace Sarah berusia 21 tahun. Ia bersama 2 teman lainnya, mengalami nasib sial ketika sedang berenang menikmati indahnya pantai di Seminyak. 

Sayangnya, Grace tak dapat ditemukan.

Menghilangnya Grace disampaikan ke petugas Balawista Badung, untuk diteruskan ke Satpolairud Polresta Denpasar.

Selanjutnya, dua wanita yang berhasil selamat tersebut dibawa ke RS Siloam agat mendapatkan perawatan.

Petugas gabungan yang terdiri dari Basarnas Bali, Balawista hingga kepolisian melaksanakan pencarian terhadap Grace, dari pesisir pantai sampai ke tengah laut.

Pencarian tersebut baru dapat membuahkan hasil keesokan harinya yakni pukul 15.30.

Petugas Balawista Badung bernama Padli Firdaus (29), yang melakukan pencarian dengan jetski menemukan korban sekitar 300 meter dari pesisir Pantai dekat Hotel Double Six.

“Korban mengambang dalam posisi telungkup di tengah laut, menggunakan menggunakan bra renang dan celana dalam,” jelasnya. 

Sayangnya, Grace lun ditemukan telah dalam keadaan tewas.

Petugas Balawista Badung bernama I Kadek Gunawan, yang berada di pantai langsung menuju tengah laut dengan menggunakan rescue boat.

Jenazah wanita muda itu pun dinaikan ke rescue boat untuk dibawa keluar dari perairan.

Selanjutnya, dibawa ke tempat pemulasaran jenazah RSUP Prof Ngoerah (RSUP Sanglah) menggunakan mobil ambulance Balawista.

Pada jenazah Grace tidak ditemukan luka maupun tidak ada organ tubuh yang hilang.

“Aparat sudah berkoordinasi dengan pihak konsulat Jerman, terkait peristiwa yang menimpa warga negaranya.

Sementara teman-teman korban rencananya kembali ke negara mereka pada Rabu, 28 September 2022,” sebutnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved