Info Kesehatan
Kenali Efek Menghirup Gas Air Mata, Mulai dari Dada Sesak hingga Gagal Napas
Gas air mata merupakan bahan kimia yang bisa menyebabkan iritasi kulit, masalah pada mata, hingga gangguan pernapasan.
Editor:
Sabrina Tio Dora Hutajulu
Kompas.com/Suci Rahayu
Tembakan Gas Air Mata - Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, menjelaskan pihak kepolisian menembakkan gas air mata.
Semua bermula saat petugas memberikan imbauan, kepada supporter agar tidak turun ke lapangan.
Ternyata hal tersebut tidak diindahkan oleh sejumlah supporter, hingga nekat turun ke lapangan setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya selesai digelar pada Sabtu (1/10/2022) malam.
Udara segar sangat efektif mengurangi paparan gas air mata.
Jika gas air mata dilepaskan di luar ruangan, menjauhlah dari area di mana gas mata dilepaskan.
Hindari awan tebal dari uap gas air mata.
Begitu pun jika pelepasan gas air mata dilakukan di dalam ruangan, segera cari jalan keluar dari gedung.
Bila Anda berada di dekat pelepasan gas air mata, temukan tempat berlindung di dalam gedung untuk menghindari terkena bahan kimia.
Jika Anda merasa telah terpapar gas air mata, Anda harus melepas pakaian, segera mencuci seluruh tubuh Anda dengan sabun dan air, dan mendapatkan perawatan medis secepat mungkin.
(*)
Sumber Kompas