BULE Hilang Saat Rafting di Tukad Ayung Belum Ditemukan, Simak Penjelasan Tim Gabungan

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Hingga matahari mau terbenam, Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat, yang tenggelam saat rafting di Tukad Ayung, Ubud, Gianyar, Bali, belum juga ditemukan.

Bahkan setelah beberapa kali menyisir Tukad Ayung, tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan ( Basarnas Bali), Polres Gianyar, dan BPBD Kabupaten Gianyar belum juga menemukan hasil.

Pencarian bule tersebut, dilakukan pada Selasa 4 Oktober 2022 pada pukul 07.00 WITA hingga pukul 18.00 WITA.

Start pencarian pun dilakukan mulai dari Desa Bongkasa, hingga Bendungan Desa Mambal Abiansemal Badung.

Baca juga: HILANG Saat Rafting di Ubud, Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Besok

Baca juga: Perahu Rafting Bawa Wisatawan Terbalik di Ubud, Satu WNA Belum Ditemukan, 11 Orang Selamat

Anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Badung, I Putu Eka Umbara, seizin Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Badung, Ketut Murdika, mengakui sampai waktu yang ditentukan bule tersebut juga belum ditemukan.

Padahal tim gabungan sudah membagi diri, dan melakukan penyisiran secara bergilir.

"Jadi sudah dilakukan penyisiran, sesuai dengan pemetaan awal.

Namun belum juga ditemukan," katanya.

Diakui tim gabungan pun di bagi menjadi 3 bagian, dengan turun ke Tukad Ayung wilayah Bongkasa.

Setelah itu menyisir sungai sampai selesai dilakukan di Bendungan Mambal.

"Karena airnya keruh, jadi susah dilihat sampai ke dasar sungai.

Namun terus dilakukan penyisiran sampai sampai pukul 06.00 WITA," ucapnya.

Terakhir, juga dilakukan pencarian oleh Basarnas Bali, dan guide boat Ayung, namun bule tersebut belum juga ditemukan.

"Tadi kami turun dengan Polair Gianyar juga, dengan menurunkan beberapa boat. Tapi belum ada hasil," imbuhnya.