Pilpres 2024
Diusung PSI Jadi Cawapres Bersama Ganjar Pranowo, Yenny Wahid Akui Dirinya Tidak Tahu
Yenny Wahid mengaku dirinya tidak tahu bahkan terkejut usai diusung oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai Cawapres bersama Ganjar Pranowo
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Yenny Wahid mengaku dirinya tidak tahu bahkan terkejut usai diusung oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai Cawapres bersama Ganjar Pranowo.
Putri presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid in mengakui kalau dirinya terkejut saat dipilih oleh PNI sebagai tandem Ganjar dalam Pilpres 2024 mendatang.
Meskipun terkejut karena hal ini namun Yenny Wahid mengaku dirinya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan.
Seperti diketahui, PSI sebelumnya sudah mendeklarasikan dukungan penuh kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk maju menjadi calon presiden dalam Pilpres 2024 nanti.
Bersamaan dengan itu, PSI melalui Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie juga mengumumkan bakal calon wakil presiden yang diusung untuk menjadi pendamping ganjar Pranowo.
Baca juga: Ganjar Pranowo Hujan Sentilan Rekan Partai Sendiri, Kontribusi Ganjar Untuk PDI-P Dipertanyakan
Seperti dilansir dari Kompas.com, Yenny Wahid mengaku kalau dirinya cukup terkejut setelah diusung oleh PSI menjadi calon wakil presiden bersama Ganjar Pranowo.
"Saya cukup terkejut dengan pengumuman PSI yang menominasikan saya untuk mendampingi Mas Ganjar," kata Yenny.
Walaupun demikian, ia mengaku berterima kasih karena dirinya dianggap dipercaya untuk mengemban amanah tersebut.
"Saya tentu berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan. Intinya, kalau orang Jawa bilang, ora rumongso namung nrimo ing pandum (tidak merasa, tapi siap menerima kenyataan)," ujar perempuan bernama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh ini.
Dalam deklarasi PSI yang dihelat secara virtual lewat jumpa pers daring pada Senin 3 Oktober 2022, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, mengklaim bahwa Yenny dipilih karena kualitas kepribadiannya yang dianggap mumpuni.
"Sebagai sosok tokoh perempuan Islam, Mbak Yenny dihormati karena pemikiran dan kontribusinya dalam gerakan sosial," sebut dia.
Baca juga: Bukan Ganjar Pranowo!, 3 Kandidat Ini Jadi Calon Terkuat Dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024
Di samping itu, PSI menilai bahwa Yenny konsisten melanjutkan perjuangan ayahnya dalam mewujudkan Indonesia yang adil dan toleran.
Grace mengklaim bahwa sosok Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sangat dihormati oleh PSI.
"Ini lah (Ganjar-Yenny) pasangan yang didorong oleh PSI menjadi calon presiden dan wakil presiden 2024 untuk mewujudkan Indonesia sebagai negeri yang adil dan toleran," kata Grace.
Namun, Yenny menilai bahwa ini bukan saat yang tepat untuk membicarakan politik praktis termasuk deklarasi untuk Pilpres 2024 oleh PSI yang menominasikan dirinya.