Berita Bali

Tangis Nyoman Wari Kenang Kadek Nia Buah Hatinya Yang Meninggal di Sekolah, Anak Periang dan Rajin

Isak tangis Nyoman Wari pecah saat mengenang Kadek Nia, buah hatinya yang meninggal di sekolah saat selesai istirahat, ungkap sosok periang dan rajin.

Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali
Orang Tua Kadek Nia, Nyoman Wari - Isak tangis Nyoman Wari pecah saat mengenang Kadek Nia, buah hatinya yang meninggal di sekolah saat selesai istirahat, ungkap sosok periang dan rajin. 

“Gak dia gak ada sakit, dia sehat. Seger sekali, sarapan juga sudah. Bekel juga sudah bawa, tapi ternyata begini nasibnya,” katanya

Nyoman Wari pun tak sanggup kembali berkata-kata ia pun menangis tersedu-sedu sambil menuju mobil untuk balik kerumahnya di Padang Sambian.

Salah satu keluarga dari Dadya Almarhum mengatakan bahwa Kadek Nia merupakan anak kedua dari 4 bersaudara.

“Dia anak kedua, anak pertama perempun, terus almarhum, yang ketika perempun, lalu yang keempat laki-laki tapi meninggal juga sewaktu kecil,” terangnya

Keluarga betul-betul mengingat almarhum sebagai anak yang periang dan suka membantu orang tuanya.

Kini kelurga almarhum pun telah balik pulang kerumah masing-masih setelah prosesi kremasi di Krematorium telah berakhir.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved