Sponsored Content
Orasi Wisuda Gubernur Bali Wayan Koster Pada Acara Wisuda Ke-80 Universitas Tarumanagara
Orasi Wisuda Gubernur Bali Wayan Koster Pada Acara Wisuda Ke-80 Universitas Tarumanagara
TRIBUN-BALI.COM - 1. Ekonomi Kerthi Bali adalah ekonomi untuk mewujudkan Bali Berdikari dalam Bidang Ekonomi yang dibangun dan dikembangkan berlandaskan nilai-nilai filosofi Sad Kerthi dengan menerapkan 11 (sebelas) prinsip, yaitu:
1) Ekonomi yang dikembangkan dari sikap mensyukuri/ memuliakan kekayaan, keunikan, dan keunggulan sumber daya lokal Alam Bali beserta Isinya sebagai anugerah dari Hyang Pencipta.
2) Ekonomi yang dikembangkan sesuai potensi sumber daya lokal Alam Bali beserta isinya.
3) Ekonomi yang dikembangkan oleh Krama Bali secara inklusif, kreatif, dan inovatif.
4) Ekonomi yang dikembangkan berbasis nilai-nilai adat, tradisi, seni, budaya, dan kearifan lokal Bali.
5) Ekonomi yang dikembangkan dengan menjaga ekosistem Alam dan Budaya secara berkelanjutan.
6) Ekonomi yang dikembangkan untuk meningkatkan kapasitas perekonomian lokal Bali, berkualitas, bernilai tambah, dan berdaya saing.
7) Ekonomi yang dikembangkan dengan mengakomodasi penerapan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta teknologi digital.
8) Ekonomi yang memberi manfaat nyata guna meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan Krama Bali secara Niskala-Sakala.
9) Ekonomi yang dibangun dengan asas gotong-royong.
10) Ekonomi yang dibangun untuk meningkatkan ketangguhan menghadapi dinamika perkembangan zaman secara lokal, nasional, dan global.
11) Ekonomi yang menumbuhkan spirit jengah dan cinta/bangga sebagai Krama Bali.
2. Ekonomi Kerthi Bali memiliki 6 (enam) Sektor Unggulan sebagai Pilar Perekonomian Bali, yaitu: 1) Sektor Pertanian dalam arti luas termasuk Peternakan dan Perkebunan dengan Sistem Pertanian Organik.
2) Sektor Kelautan dan Perikanan.