Tips Kesehatan
Simak! Cara Melakukan Pertolongan Pertama Henti Jantung, Ini yang Wajib Diperhatikan!
Di antara berbagai penyakit jantung, kondisi yang paling banyak memakan korban adalah henti jantung.
Tingkat kesadaran dari penderita dengan henti jantung sangatlah turun, bahkan penderita tidak merespons dengan rangsangan nyeri.
Pertama-tama, coba teriak panggil nama penderita.
Bila penderita tidak merespons, beri rangsangan nyeri seperti mencubit kulit lengan atau tekan kuku penderita dengan kuku Anda.
Penderita dengan henti jantung tidak akan merespons.
2. Periksa pernapasan.
Ada teknik yang disebut sebagai look, feel, and listen (lihat, rasakan, dan dengar).
Caranya adalah, dekatkan pipi Anda ke dekat jantung penderita dan arahkan pandangan Anda pada dada penderita.
Selanjutnya, look (lihat) apakah terdapat gerakan pernapasan, yakni gerakan naik-turun dada, lalu feel (rasakan) dengan pipi Anda apakah terdapat embusan udara pernapasan yang keluar dari penderita.
Selanjutnya, listen (dengar) apakah terdapat suara pernapasan. Kita tidak akan menemukan adanya tanda-tanda pernapasan pada seseorang dengan henti jantung.
3. Periksa nadi.
Dianjurkan pemeriksaan nadi dilakukan pada nadi besar, yakni nadi karotis.
Nadi karotis terletak di kiri-kanan leher, kira-kira dua jari ke sisi kanan dan kiri dari pertengahan tengah leher.
Dengan jari, raba nadi dan rasakan ada-tidaknya nadi. Waktu yang dianjurkan untuk memeriksa nadi ialah 10 detik saja. Kita tidak akan merasakan adanya denyut nadi pada seseorang dengan henti jantung.
4. Ciri lainnya ialah ujung jari kaki-tangan mulai terasa dingin.
Muka pucat, bibir kebiruan. Bila kuku jari penderita ditekan kemudian dilepas, maka warna merah pada kuku akan kembali lambat.