Profil The Apurva Kempinski, Lokasi Utama KTT G20 di Bali, Harga Mulai Rp 5 Jutaan Per Malam

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – The Apurva Kempinski, Nusa Dua, Bali, akan menjadi tempat utama (main venue) Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15 hingga16 November 2022.

Hotel mewah tersebut berlokasi di Sawangan Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.

Jarak The Apurva Kempinski dari Bandara I Gusti Ngurah Rai sekitar 16 kilometer atau dapat ditempuh dengan kurang lebih 30 menit.

The Apurva Kempinski merupakan hotel bintang 5 yang bertaraf internasional dan baru diresmikan pada tahun 2019.

Dikutip dari Kempinski.com, jajaran kamar dan vila hotel ini berdiri di antara tebing putih Nusa Dua.

Seperti mimpi, The Apurva Kempinski langsung menghadap ke bentangan Samudera Hindia dengan airnya yang jernih biru.

Diketahui, Apurva sendiri merupakan bahasa Sanskerta yang berarti "unik dan megah", yang merefleksikan dedikasi hotel bintang lima ini dalam mempersembahkan hunian unik dan mewah.Halaman tropis yang dibangun dengan menakjubkan menambah keindahan sisi luar The Apurva Kempinski, yang dimiliki oleh Wings Group kelompok usaha asal Surabaya yang terkemuka di bisnis produk rumah tangga, makanan dan produk perawatan pribadi.

The Apurva Kempinski memiliki total 475 kamar, suite serta villa, delapan restoran dan bar, termasuk Restoran Aquarium pertama di Bali.

Berdasarkan pantauan harga kamar untuk booking akhir November 2022 pada tiket.com yang dipantau Selasa (8/11/2022) siang pukul 12.05 Wita, untuk kamar Suite Prestige seluas 200 meter persegi dengan pemandangan laut, tarif nginap semalamnya Rp 15.696.571.

Kamar dengan harga termurah di hotel mewah tersebut adalah kamar jenis Grand Deluks King seluas 80 meter persegi, dengan tarif Rp 6.129.676 semalam.

Arsitektur hotel ini dikerjakan oleh Budiman Hendropurnomo (Denton Corker Marshall) dan desain interior oleh Rudi Dodo (Trivium).

Berdiri di lahan seluas sekitar 14 hektare, The Apurva Kempinski memiliki ruang pertemuan besar yang bisa mengakomodasi acara-acara penting tingkat dunia.

Dinamakan Candi, ruangan megah ini akan diisi oleh para delegasi penting yang mengadakan pertemuan di sana. Candi bisa menampung sekitar 1.000 orang.

Di ruangan ini terpampang berbagai pesona Nusantara yang dipadupadankan dengan sentuhan gaya Eropa.

Ciri khas dan gaya hidup masyarakat Bali tercermin dari desain arsitekturnya. Seperti penggunaan batu alam yang lekat dengan masyarakat Bali.