Berita Bali
Usung Konsep Learning by Healing, Kampung Inggris Hadir di Desa Perean Bali
Usung Konsep Learning by Healing, Kampung Inggris Hadir di Desa Perean Bali
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN – Sebagaimana Kampung Inggris Pare, Kediri, Jawa Timur, Desa Perean di Kabupaten Tabanan, Bali ternyata juga mendirikan Kampung Inggris untuk penguatan bahasa asing dengan mengusung konsep learning by healing.
Salah satu pendiri Kampung Inggris Pare dan Perean, Junaidi menjelaskan, Kampung Inggris memiliki potensi dikembangkan di Desa Perean. Desa Perean memiliki banyak situs peninggalan purbakala dan tracking yang selaras dengan konsep wisata edukasi.
Dia menjelaskan, belajar di kampung Inggris memberikan waktu tinggal bagi peserta yang belajar dengan waktu tinggal lebih lama dibandingkan wisatawan pada umumnya sehingga juga berdampak membangkitkan gairah ekonomi warga sekitar.
Desa Perean Tabanan dipilih untuk memberikan wadah dan kesempatan bagi warga di luar Denpasar dan Badung serta menguatkan roda perekonomian di wilayah Tabanan.
Beberapa program belajar di Kampung Inggris Bali meliputi speaking English expert dari basic, middle dan advance, English for special purpose TOEFL, ILTS, TKBI, dan scholarship training expert dalam dan luar negeri.
“Di kampung Inggris Bali ini sesuai yang dibutuhkan peserta, butuh public speaking atau metode lainnya, conversation, pronunciation, vocabulary, grammar, listening, reading, dan writing, pembelajaran juga dilakukan dari pengenalan karakter dari masing-masing peserta, karena belajar bahasa Inggris tidak bisa dipaksakan, kami menekankan tamat karena mampu bukan karena waktu, waktunya bisa 2 minggu sudah bisa speaking, atau sampai 1 bulan, atau 2 bulan sesuai kebutuhan, harus ada kualitas yang ditingkatkan,” kata Junaidi alumnus Universitas Muhammadiah Yogyakarta itu saat kepada Tribun Bali
Kampung Inggris Bali menjadi wadah yang disetting berbahasa inggris yang meniru konsep Kampung Inggris Pare.
KIB sudah menerapkan sistem belajar pendampingan tutor yang berpengalaman mengajar di Kampung Inggris Pare dan Native Speaker dari Kanada, USA, UK, Austalia, dan lainnya.
“KIB menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang mau jago bahasa Inggris sambil liburan di Bali. Let's join for better future, kami ingin membuka cakrawala agar tidak takut belajar Bahasa Inggris,” ucapnya.
“Kampung Inggris ini baru didirikan tahun 2022 ini, perancangan sejak awal tahun dan pembelajaran baru mulai bulan September kemarin,” imbuhnya.
Junaidi yang pernah berkarier 5 tahun sebagai pengajar di Jepang ini menargetkan memaksimalkan penguasaan bahasa Inggris terhadap masyarakat, karena secara nasional, penguasaan bahasa Inggris masih jauh dari negara lain dari aspek kualitas dan penggunaan bahasa.
“Diperlukan metode belajar yang simple, gampang dan mudah dipelajari tidak lagi konvensional, ini yang kami usung di Kampung Inggris Pare maupun Perean, karena Bali memiliki minat yang tinggi untuk bekerja di luar negeri jadi kampung Inggris diharapkan bisa menjadi daya tarik meningkatkan kualitas penguasaan bahasa,” papar pria asal Aceh Timur ini. (*)