Polisi Ditikam di Denpasar
FAKTA Polisi Tewas Ditikam Wanita Open BO di Denpasar: Cekcok, Cancel Pesanan usai Tak Sesuai Foto
Berikut ini adalah fakta-fakta kasus polisi tewas usai ditikam wanita bookingannya di Denpasar.
Setelah bertemu di hotel, korban yang diduga merupakan seorang polisi Baharkam Polri tersebut, merasa tidak cocok dengan wanita yang dipesannya.
3. Cancel Bookingan
Bripda FNSB disebut membatalkan bookingannya lantaran wanita yang datang tidak sama seperti yang dipesan.
Ia pun meminta uangnya untuk dikembalikan, namun sang wanita open BO menolah dan berteriak.
“Wanita tersebut pun diduga berteriak, hingga didengar oleh pengunjung lain dan pelaku,” ujar sumber.
Alhasil, rekan wanita open BO itu pun kemudian datang sehingga terjadi keributan hingga pertikaian memanas.
Korban ditikam pelaku berinisial AL di bagian leher hingga bersimbah darah dan tumbang, pelaku dan rekannya kabur.
4. Dokter Forensik Benarkan Korban Merupakan Seorang Polisi
Lebih lanjut, dokter Forensik RSUP Prof Ngoerah, dr Ida Bagus Putu Alit DMF SpF membenarkan hal jika jenazah korban penikaman merupakan seorang polisi
"Memang benar ada jenazah polisi korban penikaman yang dievakuasi ke RSUP Prof. Ngoerah," kata dr Alit usai dikonfirmasi Tribun-Bali.com lewat sambungan telepon.
Baca juga: Jenazah Polisi Korban Penikaman Dipindahkan ke RS Bhayangkara, Sempat Masuk RSUP Sanglah
Kemudian, dr Alit mengatakan jenazah masuk ke ruang forensik RSUP Prof Ngoerah sekitar pukul 07.05 Wita.
Sesegera itu, jenazah kemudian dipindahkan ke RSU Bhayangkara Denpasar.
Terkait informasi lebih lanjut, dr Alit tidak bisa memberikan informasi lebih dalam.
Ia menambahkan segala informasi saat ini diakses satu pintu melalui Satreskrim Polresta Denpasar.
(*)