Berita Badung

Kemacetan di Canggu Akan Berlarut-larut, Pemkab Badung Sebut Solusinya Ada di Provinsi Bali

Pemkab Badung belum bisa mengambil solusi cepat terkait dengan masalah kemacetan di Canggu dan Desa Tibubeneng karena semua itu ranah provinsi Bali.

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Putu Kartika Viktriani
Ist
Dinas PUPR Kabupaten Badung IB Surya Suamba. 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Pemerintah Kabupaten Badung belum bisa mengambil solusi cepat terkait dengan masalah kemacetan di Desa Canggu dan Desa Tibubeneng Kuta Utara Badung.

Pasalnya pemkab Badung hanya melakukan penataan pada simpang jalan saja.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung IB Surya Suamba yang dikonfirmasi Jumat 18 November 2022 mengatakan bahwa untuk masalah kemacetam pemkab Badung tidak bisa menyelesaikan secepatnya.

Pihaknya mengaku bahwa semua itu ranah provinsi Bali.

"Untuk kemacetan di Daerah Canggu, Tibubeneng dan sekitarnya bisa konfirmasi ke Provinsi Bali. Karena semua jalan itu merupakan jalan provinsi," kata Surya Suamba.

Dijelaskan beberapa jalan yang masuk Jalan provinsi yakni dari jalan Gunung Agung, Gunung Sanghyang, Kerobokan, Canggu hingga Tanah lot.

Sehingga untuk jalan raya Canggu merupakan kewenangan Provinsi.

"Untuk penanganan kemacetan secara keseluruhan coba tanyakan ke PU Provinsi. Di RTRW Provinsi ada perencanaan lanjutan jalan Gatsu Barat ke arah Cemagi," ungkapnya.

Kendati demikian untuk membantu memecah kemacetan tersebut, Pemkab Badung berencana melakukan penataan di Simpang Padonan.

Baca juga: Kemacetan di Canggu Belum Ada Solusi, Komisi III Akui Pengaruhi Kunjungan Wisatawan

Kendati demikian semua itu masih dilakukan pembahasan.

"Untuk penataan simpang bisa dilakukan 2023. Anggarannya pun bisa di perubahan," imbuhnya.

Sebelumnya Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta juga mengaku akan secepatnya melakukan penataan Simpang Canggu - Tibubeneng.

Bahkan juga akan dilakukan pembebasan lahan untuk mengatasi masalah kemacetan tersebut.

"Terkait dengan kemacetan di daerah pariwisata, khususnya jalan menuju Canggu dari sisi infrastruktur jalan, nanti akan dilakukan dengan melakukan penataan simpang Canggu-Tibubeneng yang diawali dengan pembebasan lahan, menyesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah," katanya.

Terkait dengan kapan akan dilakukan perbaikan infrastruktur tersebut, Bupati asal Desa Pelaga Kecamatan Petang itu mengaku akan segera ditindaklanjuti.

"Sesegera mungkin kita tindaklanjuti. Nanti kita berhitung di perubahan ini dan lanjut di induk. Kalau bisa di perubahan, kenapa tidak?," Ucap Ketua DPC PDIP Badung itu.

Sayangnya Giri Prasta tidak menyebutkan berapa anggaran yang diperlukan untuk penataan simpang Canggu - Tibubeneng tersebut. Hanya saja pihaknya mengaku akan secepatnya melakukan perbaikan. (*)

 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved