Piala Dunia 2022 Qatar
Hwang Hee-chan Jawab Ramalan Son Heung-Min, Bawa Korea Selatan Melaju ke 16 Besar Piala Dunia 2022
Hwang Heechan membawa Timnas Korea Selatan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022, Jumat (2/12/2022) malam WIB.
Penulis: Ni Luh Putu Rastiti Era Agustini | Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
lihat foto
Hwang Hee-chan Jawab Ramalan Son Heung Min, Bawa Korea Selatan Melaju ke 16 Besar Piala Dunia 2022
TRIBUN-BALI.COM – Penyerang Wolverhampton Wanderers Hwang Hee-chan membawa timnas Korea Selatan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022, Jumat 2 Desember 2022 malam WIB.
Pada matchday pamungkas Piala Dunia 2022 Qatar, Korea Selatan sukses mengalahkan Portugal dengan kedudukan 2-1.
Hasil itu pun membuat tim Negeri Ginseng mengoleksi 4 poin unggul selisih gol dari Uruguay.
Terdapat kisah menarik dalam perjalanan Taegeuk Warriors menembus ke 16 besar.
Dilansir dari TribunSolo, Son Heung-min yang bermain di Tottenham Hotspur meramalkan sesuatu terkait pertandingan Korea Selatan.
Hwang Heechan yang menjadi pahlawan timnas Korea Selatan menjadi seseorang yang diramalkan Son Heung-min.
Hal ini diinformasikan oleh Express, Hwang Heechan menyebut salah satu rekannya memberikan ramalan.
Son Heung-Min mengatakan Hwang Heechan akan melakukan sesuatu hari ini.
Dari ucapan Son Heung-Min, tim Korea Selatan mempercayai sang penyerang Wolves.
"Sebelum pertandingan, Son mengatakan kepada saya bahwa saya akan menciptakan sesuatu hari ini," tutur Hwang.
Baca juga: Belanda vs Amerika Serikat di Piala Dunia 2022 Bakal Seru, Christian Pulisic Beri Sinyal Jelas
"Dia berkata: 'Kami mempercayaimu'."
"Ketika saya masuk sebagai pemain pengganti, banyak rekan satu tim saya juga mengatakan bahwa mereka mempercayai saya," imbuhnya.
Ramalan itu terbukti dan membawa Hwang Heechan sukses menjadi pahlawan Korea.
Ia memastikan kemenangan Korea saat berlaga melawan Portugal.
Son Heung-Min sampai meneteskan air mata saat Korea selatan memastikan posisi di 16 besar Piala Dunia 2022.
Ia meneteskan air mata bahagia untuk kemenangan Korea.
"Saya percaya air mata ini adalah air mata kebahagiaan," katanya sebagaimana dikutip dari laman Metro.
"Kami menunggu sangat lama untuk momen ini dan kami sebagai pemain yakin kami bisa melakukan ini."
Son Heung-Min juga sedikit tidak menyangka kemenangan atas Portugal yang membawa Korea ke 16 besar.
Baca juga: Korea Selatan Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022, Kim Teringat Momentum Shin Tae-yong Pulangkan Jerman
Hal ini dikarenakan ia melihat pertandingan ini akan sulit dilalui.
"Awalnya saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang sulit," ujar Son.
"Pertandingan itu memang sangat sulit tetapi para pemain kami tidak menyerah dan kami bekerja keras."
"Kami melakukannya dengan baik dan saya bangga dengan para pemain kami, mereka melakukannya dengan baik," tergasnya.
Perjalanan Son Heung-min akan Sedikit Terjal
Korea Selatan akan bertemu Brasil di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Pemain sayap itu mengaku dirinya tak gentar.
Semua hal di sepak bola bisa terjadi.
"Tidak ada yang tahu dunia sepak bola, terutama sekarang."
"Dan karena kami memiliki kesempatan untuk mengalahkan Brasil."
"Kami akan melakukan yang terbaik dan mempersiapkan permainan terbaik kami," tukasnya.
Sosok Hwang Heechan
Dikutip dari Tribunnews, Hwang Hee-chan lahir di Chuncheon, Gangwon, Korea Selatan pada 26 Januari 1996.
Hwang menekuni olahraga sepak bola sejak ia duduk di bangku Sekolah Dasar.
Namanya mulai dikenal, saat Hwan berhasil menjadi topskor di kompetisi sepak bola Hwarangdaegi Tournament dan Dongwon Youth Cup pada 2008.
Dua tahun setelahnya, Hwang sukses dipanggil Timnas Korea Selatan U-12.
Bermain sebagai penyerang, dirinya sukses menjadi top skor di ajang Kanga Cup, dengan torehan 22 gol. Berkat penampilannya yang gemilang itu, dia diberi penghargaan Cha Bum-kun Award.
Karir Profesional
Setelah lulus dari sekolah dasar, Hwang masuk ke SMP Pohang Jecheol. Banyak prestasi yang ditorehkannya di jenjang ini, kemudian dia masuk ke SMA Pohang Jecheol.
Tampil konsisten dalam ajang lokal di Korea selatan, Hwang dilirik beberapa klub lokal di sana.
Awalnya, Hwang ingin direkrut oleh klub Korea Selatan, Pohang Steelers. Namun, Hwang mendapatkan tawaran untuk bermain di Eropa.
Baca juga: Sorotan Cristiano Ronaldo di Laga Korea Selatan vs Portugal, Marah Dipicu Pemain Timnas Korsel Ini
Sempat bingung dengan pilihannya, Hwang akhirnya memilih bergabung dengan klub Austria, RB Salzburg pada 2014.
Setelah cukup lama bermain di sana, Hwang kemudian pindah ke Liga Inggris untuk membela klub Wolverhamton Wanderers.
Biodata Hwang Hee-Chan
Nama: Hwang Hee-Chan
Tempat lahir: Chuncheon, Korea Selatan Tanggal lahir: 26 Januari 1996 Kewarganegaraan: Korea Selatan
Posisi: Penyerang
Kaki terkuat: Kanan
Karier:
2012-2015 Pohang St. U-18 (Korea Selatan) 2015-2016 FC Liefering (Austria)
2016-2012 RB Salzburg (Austria)
2018-2019 Hamburger SV (Jerman/pinjaman) 2020-2021 RB Leipzig (Jerman)
2021-saat ini Wolves (Inggris).
Selalu dikaitkan dengan Evan Dimas
Saat menyebut Hwang Hee-chan, warganet Indonesia akan selalu mengaitkan dan membandingkan dengan Evan Dimas Darmono dkk.
Hal itu karena Hwang Hee-Chan dkk pernah menyapa publik sepak bola Indonesia.
Dia seangkatan dengan penggawa timnas U-19 edisi 2013 di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri.
Hwang Hee-Chan dkk adalah "korban" Evan Dimas cs di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-19.
Kala itu, Korea Selatan takluk 2-3 dari Indonesia di mana Evan Dimas mencetak hattrick kemenangan.
Beda nasib Evan Dimas dan Hwang Hee-chan
Saat Hwang Hee-chan sudah bermain di Piala Dunia dan menjadi penentu kemenangan, nasib berbeda dialami angkatan Evan Dimas dkk.
Hanya ada nama Hansamu Yama dari juara AFF U-19 2013 yang dipanggil Shin Tae-yong di timnas senior untuk Piala AFF 2022.
Soal perbedaan nasib ini sebenarnya sudah pernah diwanti-wanti mantan Exco PSSI Bob Hippy.
Baca juga: Inilah Daftar Tim Lolos 16 Besar Piala Dunia 2022: Hasil Minor Brasil, Topnya Timnas Korea Selatan
Dikutip dari Kompas.com 16 Oktober 2013, Ketika itu, Bob sudah memiliki kekhawatiran mengenai potensi rusaknya karier pemain jika bermain di kompetisi lokal.
"Mereka (pemain timnas U-19) tidak bisa matang hanya di turnamen. Mereka bisa matang jika mengikuti kompetisi dan hal itu juga dapat membuat jam terbang mereka lebih bagus," ungkap Bob kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (16/10/2013).
Masalahnya, lanjut Bob, Indonesia memang belum memiliki sistem kompetisi yang baik, khususnya di level amatir.
Bob menilai, PSSI seharusnya bisa menata ulang kompetisi di level tersebut yang sejauh ini dinilai belum berjalan dengan benar.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Ramalan Son ke Hwang Heechan Jadi Kenyatan, Korea Selatan Melaju 16 Besar Piala Dunia 2022 dan di TribunJateng.com dengan judul Inilah Sosok Hwang Hee-chan Dulu Takluk dari Timnas Indonesia Kini Pahlawan Korsel di Piala Dunia.
