Pilpres 2024

Oknum Pengawal Anies Baswedan Diduga Lecehkan Jurnalis di Makassar, AJI Tegaskan 5 Hal Ini

Seorang oknum pengawal Anies Baswedan saat mengunjungi Makassar diduga melakukan tindakan pelecehan terhadap seorang jurnalis wanita

Tribun Bali/ Ida Bagus Putu Mahendra
Partai NasDem unjuk gigi terlebih dahulu, dengan mendeklarasikan nama calon presiden pada Pilpres 2024. Oknum Pengawal Anies Baswedan Diduga Lecehkan Jurnalis di Makassar, AJI Tegaskan 5 Hal Ini 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Seorang oknum pengawal Anies Baswedan saat mengunjungi Makassar diduga melakukan tindakan pelecehan terhadap seorang jurnalis wanita.

Pelecehan ini diduga dilaluakn oleh salh satu oknun pengawal Anies Baswedan saat calon presiden yang diusung oleh Partai NasDem ini terjadi di daerah empang, Panaikang, Makassar.

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Makassar mengaku pihaknya merasa prihatin terhadap kasus tersebut dan langsung menegaskan 5 hal untuk korban.

Dilansir dari Tribun Makassar, Koordinator Divisi Gender, Anak, dan Kelompok Marginal AJI Kota Makassar Rahma Amin mengatakan, AJI telah melakukan pendampingan kepada korban demi pemulihan dan penanganan kasus.

Baca juga: Dirumorkan Solid Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, PKS: Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Dari hasil pendampingan, korban menyerahkan sepenuhnya kasus ini ke AJI Kota Makassar untuk proses penanganan kasus sebagaimana yang dibutuhkan korban.

"Dalam kasus ini, AJI Kota Makassar memberikan perhatian penuh terhadap korban," kata Rahma Amin dalam siaran pers pada Ahad atau Minggu 11 Desember 2022.

Demi pemulihan dan keadilan terhadap korban, AJI Kota Makassar menegaskan 5 hal.

Pertama, pentingnya sikap keberpihakan oleh semua pihak kepada korban dengan tidak menyerang balik korban, menyalahkan, melakukan pemakluman terhadap pelaku sebagai tindakan yang tidak disengaja.

Sebab pelecehan seksual baik dilakukan dengan sengaja atau tidak disengaja, telah membuat korban merasa tidak nyaman.

Kedua, atas pengakuan korban, AJI Makassar menganggap, pengamanan yang diberikan kepada seorang bakal calon presiden tidak profesional di bidangnya, sehingga terjadi pelecehan seksual.

Idealnya pengamanan dilakukan dengan membelakangi kerumunan lalu membentangkan tangan ke samping.

Baca juga: Berikut Jadwal dan Agenda Kunjungan Anies Baswedan Selama Dua Hari di Sulawesi Selatan

Tetapi yang dialami korban, justru tidak demikian, akibatnya terjadi pelecehan seksual.

Ketiga, atas permintaan korban, AJI Kota Makassar mendesak kepada pelaku agar meminta maaf kepada korban secara langsung dan mengakui bahwa yang dilakukan adalah perbuatan yang salah.

Keempat, AJI Makassar sangat menyayangkan kejadian yang menimpa korban. Siapa pun bisa menjadi korban apalagi perempuan.

Ini membuktikan bahwa jurnalis perempuan belum mendapatkan ruang yang aman dan nyaman saat sedang liputan di lapangan atau di tempat umum

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved