Kuliner
Menggoyang Lidah! Aneka Rujak Musiman di Warung Men Gege Sanur, Unik dan Murah!
Warung Men Gege yang ada di Jalan Danau Beratan No. 49A, Sanur Bali ini buka setiap hari dari jam 09.30 – 20.00 WITA.
Penulis: Arini Valentya Chusni | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Siapa sih yang tidak suka rujak?
Aneka kuliner yang bakal pasti menggoyang lidah.
Rujak adalah salah satu makanan khas Indonesia, yang memiliki rasa yang unik.
Meskipun mirip, setiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas dan keunikan bumbu rujaknya masing-masing.
Seperti halnya di Bali yang memiliki berbagai ragam jenis bumbu rujak, dijamin akan membuat Tribunners ketagihan.
Kali ini Tribun Bali punya rekomendasi warung rujak enak di Denpasar loh!
Baca juga: Presiden Jokowi Jamu Kepala Negara KTT G20 dengan Rujak Bali Hingga Rendang
Baca juga: Rekomendasi Jajanan Akhir Pekan: Rujak Serut dengan Toping Es Krim
Siapa yang sudah familiar dengan warung rujak Men Gege?
Warung Men Gege yang ada di Jalan Danau Beratan No. 49A, Sanur Bali ini buka setiap hari dari jam 09.30 – 20.00 WITA.
Menu rujak yang ditawarkan di sini sangat beragam, mulai dari rujak khas Bali yang umum dijual sampai dengan rujak unik yang hanya dapat dinikmati pada waktu-waktu tertentu saja.
Tribun Bali berkesempatan mencicipi rujak jeruk Bali, dan rujak juwet yang termasuk dalam rujak musiman di Warung Men Gege.
Soal rasa?
Tak perlu diragukan lagi, enak!
Jika Tribunners ingin mencicipi rasa rujak, yang sedikit berbeda dari rujak pada umumnya, kamu dapat memesan rujak kuah pindang.
Rujak ini terdiri dari potongan buah segar, yang dicampur dengan bumbu rujak seperti cabai, garam, terasi yang dihaluskan kemudian dituang kuah kaldu ikan tongkol di atasnya.
Rasa rujak ini begitu gurih dan segar, dan meskipun menggunakan kaldu ikan tongkol, rasa kuahnya tidak amis sama sekali.
Atau Tribunners yang mau mencoba rujak anti mainstream, bisa pesan rujak bulung yang terbuat dari rumput laut.
Selain menggunakan rumput laut, menu ini juga berisi parutan kelapa dan kuah kaldu ikan tongkol yang dicampur dengan bumbu rujak.
Rumput laut di dalam rujak ini, memberikan cita rasa laut yang gurih dan asin.
Budi selaku owner dari Warung Men Gege mengatakan, yang menjadi pembeda dan ciri khas warung ini karena menonjolkan rujak unik dan rujak lokal dan lawas.
"Kita identik dengan rujak lawas ya, ada rujak utu, rujak boni, rujak kuah pindang, selain itu masih banyak lagi variasi rujak lainnya.
Tersedia juga menu selain rujak seperti yang best seller ada tipat cantok, tahu tek, bulung boni, lontong ceker kables, ayam gebug, dan sebagainya," terangnya saat ditemui Tribun Bali, Senin (19/12/2022).
Rujak utu biasanya disajikan dengan bumbu rujak gula Bali.
Rasanya nikmat dan segar dengan tekstur buah utu yang lembut dan rasa buah yang manis.
Selain menjual menu rujak, warung ini juga menyediakan berbagai menu makanan dan minuman.
Harga makanan di warung ini berkisar dari Rp 3 ribu - Rp 20 ribu.
Sedangkan untuk harga minuman berkisar antara Rp 5 ribu sampai dengan Rp 25 ribu.
Untuk menu minuman yang best seller yakni es teller durian salju.
Selain itu, juga tersedia banyak menu lainnya seperti jus, es kelapa, es cendol, es pisang ijo, es ketan, es campur, dan lainnya.
Uniknya penyajian di warung Men Gege ini menggunakan piring hitam semua loh Tribunners!
Apalagi di warung barunya, tempatnya sangat higienis.
Dan kamu bisa menikmatinya dengan duduk di lantai 1 atau 2.
Jadi, tunggu apalagi?
Buat Tribunners yang melancong ke arah Sanur dan sekitarnya, bisa mampir ke Warung Rujak Men Gege ya!(*)
