Pilpres 2024
Pilpres 2024: Megawati Jawab Keresahan Masyarakat, PDI-P Umumkan Calon Presiden di Tahun 2023
Setelah alam pasif soal calon presiden yang diusung PDI-P, akhirnya Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri angkat bicara
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Setelah alam pasif soal calon presiden yang diusung PDI-P, akhirnya Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri angkat bicara.
Megawati Soekarnoputri akhirnya menjawab keresahan masyarakat soal siapa yang akan diusungnya menjadi calon presiden di Pilpres 2024 namun sosoknya masih dirahasiakan.
Meskipun nama ganjar Prnaowo masih menjadi idola banyak kader, namun dengan polemic yang semakin berkecamuk, bukan tidak mungkin akan ada kejutan lain.
Sosok seperti Puan Maharani sempat menjadi polemik sampai dengan janji Megawati untuk mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang.
Namun yang jelas, PDI-P akan menentukan langkahnya di Pilpres 2024 dengan mengumumkan calon presiden yang akan disungnya pada tahun 2023 mendatang.
Baca juga: Duet Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto Mungkin jadi Pilihan, Agung: Sangat Mungkin Terealisasi
Hal itu diungkap oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers secara virtual bertajuk 'Refleksi Akhir Tahun 2022 dan Harapan Menuju Tahun 2023', Jumat (30/12/2022).
"Ibu Mega telah memutuskan untuk rencana mengumumkan calon presiden pada tahun 2023. Jadi itu bocoran yang saya sampaikan bahwa capres dari PDIP bocorannya akan diumumkan pada tahun 2023," kata Hasto.
Ia menjelaskan, sosok kriteria capres yang akan diusung PDIP, yakni harus mampu melanjutkan program tokoh partai berlambang kepala banteng moncong putih itu yang menjadi pemimpin Indonesia.
"Calon itu yang diputuskan tentu saja yang mampu melanjutkan nafas kepemimpinan perjuangan dari Bung Karno, Ibu Mega, dan Pak Jokowi," ujarnya.
Hasto menyebut, sosok capres yang akan diusung oleh PDIP dipastikan telah melalui sejumlah pertimbangan.
Baca juga: Relawan Ganjar Ciptakan Lagu Berjudul ‘Bersama Rambut Putih’, Bentuk Dukungan untuk Ganjar Pranowo
Ia menambahkan, capres yang didukung PDIP nanti juga akan memikul tanggung jawab besar, yakni harus membawa nama Indonesia harum di mata dunia internasional.
"Calon tersebut telah dipersiapkan secara matang untuk mampu menjadi seorang pemimpin yang dapat memikul tanggung jawab bagi masa depan," ujarnya.
Hasto memastikan sosok capres yang akan diusung PDIP telah dipersiapkan di internal partai secara matang.
Dia meyakini capres yang nantinya resmi dimajukan oleh PDIP akan mampu menjadi pemimpin nasional yang dapat memikul tanggung jawab,
"Calon tersebut telah dipersiapkan secara matang untuk mampu menjadi seorang pemimpin yang dapat memikul tanggung jawab bagi masa depan," ujar dia.