Kebakaran Bale Piasan Pura Dadia Tangkas di Blahbatuh Gianyar Bali, Begini Kondisinya!

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bale Piasan Pura Dadia Tangkas Kori Agung di Banjar Penulisan, Desa Medahan, Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Bali hangus terbakar, Kamis 5 Januari 2023.

Peristiwa kebakaran tersebut, diduga terjadi akibat api dupa yang mengenai material kasur kapuk yang menjadi alas Bale Piasan Pura Dadia Tangkas Kori Agung.

Dupa tersebut merupakan sisa persembahyangan.

Informasi diperoleh Tribun Bali, kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh warga setempat, I Wayan Sudana.

Di mana saat yang bersangkutan tengah duduk di teras rumah sekitar pukul 13.30 WITA, ia melihat kepulan asap pekat di areal pura keluarga besar Tangkas Kori Agung tersebut.

Baca juga: Kebakaran Palinggih Meru Tumpang Tujuh Pura Puseh Desa Adat Tamanbali, Diduga Tersambar Petir!

Baca juga: KEBAKARAN! Gudang Kantor PLN Induk Distribusi Bali Habis, Kerugian Puluhan Juta!

Setelah itu, Sudana pun menyuruh agar I Wayan Ade Krismana Putra untuk melihat ke pura untuk memastikan sumber asap.

Saat itu, Ade memastikan itu adalah asap kebakaran.

Setelah itu, mereka pun meminta pertolongan warga.

Saat itu, mereka bersama warga sempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.

Namun, pemadaman menggunakan air ember dan selang tidak membuahkan hasil.

Beruntung saat itu sudah ada warga yang menghubungi petugas Dinas Pemadam Kebakaran Gianyar.

Di dalam kepanikan dua unit mobil damkar pun tiba di lokasi, sehingga api bisa dijinakkan sekitar pukul 14.00 WITA.

Kapolsek Blahbatuh, Kompol I Made Tama mengatakan, bangunan yang terbakar diameter 4 x 6 meter.

Berdasarkan hasil olah TKP, penyebabnya diduga dupa sisa persembahyangan.

Di mana akibat angin kencang, menyebabkan dupa yang masih dalam keadaan hidup jatuh ke alas kasur kapuk.

Seperti diketahui, kapuk merupakan salah satu bahan yang mudah terbakar.

"Akibat kejadian itu pangempon mengalami kerugian kurang lebih Rp 100 juta.

Nihil korban jiwa.

Kebakaran diduga terjadi diakibatkan api dupa sisa pesembahyangan yang mengenai kasur kapuk," ujar kapolsek. (*)