Nasional

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Sebut Jembatan Timbang di Jateng Bebas Pungli, Ini Beritanya

Namun Ganjar Pranowo mengatakan, dalam hal ini masyarakat memiliki andil besar dengan cara menaati aturan.

ist
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan masyarakat berperan penting pada bebasnya pelayanan jembatan timbang di Jawa Tengah, dari praktek pungutan liar atau pungli. Masyarakat yang tertib aturan, membuat reformasi birokrasi lebih mudah terlaksana. 

TRIBUN-BALI.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan masyarakat berperan penting pada bebasnya pelayanan jembatan timbang di Jawa Tengah, dari praktek pungutan liar atau pungli.

Masyarakat yang tertib aturan, membuat reformasi birokrasi lebih mudah terlaksana.

Aksi sidak Ganjar Pranowo, pada 2014 lalu memang sudah berhasil mengubah pola kotor menjadi bersih.

Jembatan timbang di Jawa Tengah kini jauh lebih tertib,

pelayanan berbasis online, dan tidak ada lagi pungli.

Namun Ganjar Pranowo mengatakan, dalam hal ini masyarakat memiliki andil besar dengan cara menaati aturan.

Baca juga: Retribusi Pariwisata di Bangli Bali pada Tahun 2023 Ditarget Naik Rp 8 Miliar

Baca juga: Mengeluh Cuaca Panas, Wisatawan Sempat Ogah Bayar Paket Tour di Nusa Penida Bali

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan masyarakat berperan penting pada bebasnya pelayanan jembatan timbang di Jawa Tengah, dari praktek pungutan liar atau pungli.

Masyarakat yang tertib aturan, membuat reformasi birokrasi lebih mudah terlaksana.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan masyarakat berperan penting pada bebasnya pelayanan jembatan timbang di Jawa Tengah, dari praktek pungutan liar atau pungli. Masyarakat yang tertib aturan, membuat reformasi birokrasi lebih mudah terlaksana. (Istimewa)

"Satu sisi pemerintah memperbaiki agar tidak ada pungli di jembatan timbang (atau) di jalan.

Tapi sisi yang lain kalau masyarakat publiknya juga tertib kita enak, tidak ada saling melanggar," ujarnya belum lama ini.

Ganjar Pranowo menyampaikan, apresiasinya kepada para pengusaha dan juga sopir truk yang tertib aturan.

Salah satunya menjaga muatan truk agar tidak over load dan over dimensi.

"Masyarakat mendukung dengan ketertiban itu, umpama tidak odol, tidak over dimensi over load maka sebenarnya akan baik-baik saja," katanya.

Ganjar Pranowo mengaku, banyak sopir truk yang berani mencatut namanya jika menemukan oknum pungli.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan masyarakat berperan penting pada bebasnya pelayanan jembatan timbang di Jawa Tengah, dari praktek pungutan liar atau pungli.

Masyarakat yang tertib aturan, membuat reformasi birokrasi lebih mudah terlaksana.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan masyarakat berperan penting pada bebasnya pelayanan jembatan timbang di Jawa Tengah, dari praktek pungutan liar atau pungli. Masyarakat yang tertib aturan, membuat reformasi birokrasi lebih mudah terlaksana. (ist)

"Tapi intinya itu adalah kepuasan masyarakat, dengan kehadiran pemerintah dan reform di dalam sistem transportasi kita dan kita improv terus untuk perbaikan," tegasnya.

Sebelumnya, para sopir truk yang melintas di Jawa Tengah kini mengaku merasa lebih nyaman.

Mereka tak lagi was-was dan harus menyiapkan "amplop" untuk bisa lolos dari jembatan timbang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved