Berita Karangasem
Kawasan Pantai Amed Akan Ditata Pemerintah
Kawasan Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem rencana akan ditata.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Fenty Lilian Ariani
AMLAPURA, TRIBUN BALI. COM - Kawasan Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem rencana akan ditata. Mengingat kawasan yang dikenal dengan wisata baharinya menjadi destinasi wisata yang favorit dikunjungi wisatawan mancanegara. Seperti Eropa, & Australia.
Gubernur Provinsi Bali, Wayan Koster, mengatakan, penataan Kawasan Pantai Amed masih dirancang Dinas Perlindungan. Rencana dikembangkan jadi sebuah kawasan yang mampu meningkatkan pendapatan daerah di Kabupaten Karangasem. Mulai dari pantai, pelabuhan, hingga ekosistem bawah laut
"Dari titik ke titik akan dibangun Pelabuhan di Bali, dan dermaga. Tak saja untuk kepentingan layanan umum & transportasi logistik. Tetapi juga dijadikan sbagai destinasi wisata bahari. Seperti di Kawasan Pantai Amed,"ungkap I Wayan Koster usai kunjungan di Mall Pelayann Publik (MPP)
Penataan Kawasan Pantai Amed masuk tahap DED (Design Enginering Detail). Pihaknya memprediksi penataan kemungkinan akan di mulai dari Th. 2024 mendatang.
"Untuk Karangasem yang ditata Kawasan Pantai Amed. Sekarang masuk tahap DED. Th. 2023 harus selesai, dan 2024 pengerjaan,"imbuhnya.
Amed, kata Koster, akan dijadikan sebagai destinasi wisata bahari. Seelain wisata bahari, di Pesisir Pantai Amed juga dibangun dermaga yang menghubungkan Amed -Gili Terawangan, Lombok Utara, NTB. Terkait anggaran untuk penataan masih belum dipastikan. Mengingat msih proses DED.
Untuk diketahui, Pantai Amed menjadi wisata bahari favorite di Kab. Karangasem. Terutama wisata snorkling dan diving. Wisatawan yang diving hingga snorkling mncapai puluhn hingga ratusan perhari. Yang datang wisatawaan domestik dan mancanegara. Seperti Asia, Eropa, Australia, dan lain.
Selain itu, di Kawasan Pantai Amed juga terdapat dermaga rakyat khusus fastboat jurusan Amed - Gili Terawangan, NTB. Prharinya, wisatawan yang menyebrang dari Amed - Gili Terawangan mencapai ratusan. Sedangkan trip penyebrangan perhari sekitar 2 - 3, tergantung penumpangnya.
Di Pesisir Pantai Amed juga ada budidaya pengolahan garam tradisional. Garam Amed sudah dikenal di Bali, hingga kancah internasional. Pengirimannya hingga ke luar negeri. Selain digunakan masak, garam amed ini juga dipakai untuk perawatan kecantikan. Terutama spa dri Luar Negeri.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.