Berita Karangasem

Bupati Karangasem Tinjau Proyek Infrastruktur di Kubu Bali, Proyek Munduksari Nilai Kontrak Rp1,98 M

Jalan sepanjang 1.800 meter dan lebar 3 meter itu dikerjakan selama 75 hari kalender melalui dana APBD Perubahan 2025.

istimewa
Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata turun langsung meninjau sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di Kecamatan Kubu, Minggu (26/10/2025). Bupati Karangasem Tinjau Proyek Infrastruktur di Kubu Bali, Proyek Munduksari Nilai Kontrak Rp1,98 M 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata turun langsung meninjau sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di Kecamatan Kubu, Bali, Minggu 26 Oktober 2025. 

Kunjungan tersebut menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memastikan pelaksanaan proyek benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat.

Titik pertama yang dikunjungi ialah Balai Banjar Mekar Sari, Desa Sukadana. 

Di lokasi ini sedang berlangsung proyek rekonstruksi jalan ruas Munduksari dengan nilai kontrak Rp1,98 miliar.

Baca juga: Perbaikan Jalan Carik Aban-Lukluk Bali Senilai 9,5 M, Tuai Keluhan Rusak dan Berdebu

Jalan sepanjang 1.800 meter dan lebar 3 meter itu dikerjakan selama 75 hari kalender melalui dana APBD Perubahan 2025.

Dalam peninjauan, Bupati Parwata didampingi anggota DPRD Dapil Kubu Jero Musna, perwakilan Dinas PUPRKim, Bappeda, Bagian Ekbang, Dirut PDAM, Kabag Umum, serta aparat desa setempat. 

Usai meninjau jalan, rombongan bergerak ke Dusun Paleg Kaja, Subak Samuh, Desa Tianyar. 

Di sana, Bupati meninjau proyek pipanisasi air bersih sepanjang 9 kilometer.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara PDAM Karangasem melalui dana CSR bersama Yayasan Yasera dan Yayasan Karsa. 

Ia mengapresiasi sinergi tersebut karena mampu memperluas jangkauan layanan air bersih di wilayah yang selama ini kerap mengalami kekeringan.

Peninjauan kemudian berlanjut ke Rumah Pintar Munti Gunung.

Di lokasi ini, Bupati melihat kondisi sumur bor yang belum berfungsi optimal akibat kendala teknis berupa batu besar di dalam sumur. 

Pemerintah daerah melalui Dinas PUPRKim, Bappeda, dan Bidang Ekbang akan segera menindaklanjuti agar fasilitas air bersih itu bisa segera dimanfaatkan masyarakat.

“Setiap program pembangunan harus kita kawal bersama agar hasilnya benar-benar dirasakan masyarakat. Pemerintah daerah berkomitmen terus turun ke lapangan untuk memastikan semua berjalan baik dan tepat sasaran,” tegas Bupati Parwata. (mit)

Kumpulan Artikel Karangasem

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved