Berita Denpasar
Pemkot Denpasar Siapkan Anggaran Rp5 Miliar Tangani Inflasi, Salah Satunya untuk Operasi Pasar
Tahun 2023 ini, Pemkot Denpasar siapkan Rp5 miliar untuk penanganan atau pengendalian inflasi.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tahun 2023 ini, Pemkot Denpasar siapkan Rp5 miliar untuk penanganan atau pengendalian inflasi.
Di mana anggaran tersebut akan digunakan untuk berbagai kegiatan termasuk operasi pasar.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan saat ini Denpasar dan Buleleng dijadikan sebagai sampel pengendalian inflasi.
Baca juga: Siswa dan Guru SDN 2 Padangsambian Denpasar Masih Trauma Akibat Jebolnya Plafon
“Arahan dari Pak Presiden dan Pak Gubernur, bahwa Denpasar dan Buleleng dua wilayah yang fokus dijadikan sampel pengendalian inflasi. Tahun ini kami menganggarkan Rp5 miliar untuk dana pengendalian inflasi di Denpasar,” katanya.
Anggaran sebesar Rp5 miliar ini digunakan untuk merancang kegiatan di masing-masing OPD dalam hal pengendalian inflasi dan disusun oleh Bagian Ekonomi.
Baca juga: Diduga Human Error, Dua Personel TNI Meninggal Usai Terlibat Lakalantas di Jalan Denpasar-Gilimanuk
Pihaknya akan melakukan evaluasi kegiatan di masing-masing OPD sesuai dengan efektivitas program pada tahun 2022 lalu.
Selain itu, pihaknya juga menugaskan desa dan lurah untuk melakukan gerakan bersama pengendalian inflasi.
“Terpenting kami akan lakukan operasi pasar dan lakukan pasar murah. Bazar pangan akan kami lakukan konsisten satu tahun ke depan,” katanya.
Baca juga: Instalasi Perang Rakyat Bali Dihadirkan di Dharmanegara Alaya Denpasar dalam Bentuk Parodi
Kadek Agus menambahkan, pihaknya optimistis bisa memenuhi target yang diberikan pemerintah pusat termasuk BI agar inflasi maksimal 0,5 persen.
“Februari 2022 terjadi malah deflasi, kalau bisa akan kejar mudah-mudahan Februari 2023 ini deflasi,” katanya.
Saat ini dirinya mengatakan jika inflasi di Denpasar mengalami tren penurunan.
Baca juga: Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati Denpasar Gelar Aksi Sosial di Serangan dan SMPN 11 Denpasar
Dimana tahun 2022 lalu angka inflasi 6,42 persen dan tahun 2023 dirinya berharap tahun 2023 turun minimal menjadi 5 persen.
“Angka di tahun 2022 sudah termasuk bagus rentangannya. Sementara dana Rp 5 miliar itu juga kami pakai jaga-jaga jika terjadi lonjakan angka inflasi,” imbuhnya.
Baca juga: Gubernur Bali Wayan Koster bersama Umat Khonghucu Rayakan Tahun Baru Imlek 2574
Pihaknya pun mengaku akan terus melakukan evaluasi terkait kondisi tersebut.
Apabila pada pertengahan tahun inflasi bisa di bawah 3 persen maka akan dilakukan evaluasi anggaran. (*)
Berita lainnya di Berita Denpasar
Rare Angon Festival 2025, 1.000 Layangan Tradisional Mengudara di Pantai Mertasari Denpasar Bali |
![]() |
---|
Palebon Jero Samiarsa Ibunda Wali Kota Denpasar Digelar Esok, Ini Rangkaian Prosesinya |
![]() |
---|
Palebon Ibunda Wali Kota Denpasar Bali, Dishub Terjunkan 100 Personel, Jalan Padma Ditutup |
![]() |
---|
Denpasar Bali Rancang Pendapatan Daerah 2026 Rp2,95 Triliun, Belanja Dirancang Capai Rp3,53 Triliun |
![]() |
---|
Pengisian Jabatan Eselon IIB di Pemkot Denpasar Bali Tunggu Arahan Wali Kota, Sekda Pensiun November |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.