Sponsored Content

Gatra Go Bangga Jadi Tukang Cukur di Bali

Gatra Go merupakan pria asal Klapasawit, Bulus Pesantren, Kebumen yang berhasil mengembangkan puluhan barbershop yang tersebar di seluruh Indonesia.

Editor: Putu Kartika Viktriani
Ist
Gatra Go merupakan pria asal Klapasawit, Bulus Pesantren, Kebumen yang berhasil mengembangkan puluhan barbershop yang tersebar di seluruh Indonesia. 

TRIBUN-BALI.COM - Saat ini menjadi seorang tukang cukur atau tukang potong rambut tidak bisa dianggap remeh.

Karena dari profesi ini, bisa mengantarkanya berkeliling ke kota-kota besar di Indonesia.

Seperti yang dilakukan oleh Gatra Go, yang menekuni profesi Tukang Potong Rambut.

Gatra Go, yang menekuni profesi Tukang Potong Rambut.
Gatra Go, seorang pria yang menekuni profesi Tukang Potong Rambut.

Gatra Go merupakan pria asal Klapasawit, Bulus Pesantren, Kebumen.

Ia telah berhasil mengembangkan puluhan barbershop yang tersebar di seluruh Indonesia.

Khususnya yang ada di kota-kota besar seperti Jakarta, Palu, Ternate, Kupang, Jayapura, Yogyakarta, dan saat ini juga sudah merambah sampai di Pulau Dewata, Bali
 
Pria yang berpostur tubuh kurus ini, sudah menyukai dunia potong rambut sejak masih berada di bangku sekolah dasar.

Alumni SMK Maarif 3 Kebumen ini juga sering masuk di barbershop ternama di Jakarta.

Seperti Paxi Barbershop, Johnny Andrean Salon, Rudy Hadisuwarno Barbermax.

Baca juga: Arti Mimpi Memotong Rambut, Memotong Rambu Sendiri, Jangan Terlalu Percaya Diri

Kiprah Gatra di Pulau Dewata dalam  mengembangkan profesi potong rambut ini tidaklah main-main, bahkan ia telah mampu mengembangkan barbershop milik orang lain, di antaranya milik I Made Wirya Santosa, kepala dinas UMKM Kab Badung Bali, yang bernama Bagus Genjing Barbershop, yang berlokasi di Kesiman Kertalangu Denpasar Timur dan sekarang sudah memiliki cabang.

Selain di Denpasar Timur, Gatra juga sampai merambah ke daerah Timur Pulau Bali, yaitu Karangasem.

Disana ia telah mengelola Dewata Barbershop milik I Gede Dedik, yang kebetulan juga sebagai staff di Rumah sakit BaliMed Karangasem.

Dedik merupakan owner barbershop yang diakui sangat loyal dan memiliki rasa kekeluargaan yang tinggi, sehingga saat bekerjasama, memiliki kedekatan yang sangat baik.

Gatra Go bahkan mampu mengembangkan barbershop milik orang lain.
Gatra Go bahkan mampu mengembangkan barbershop milik orang lain.

Hal ini terbukti saat Gatra pernah jatuh sakit,  dia dibantu oleh bli Dedik untuk megurus dan merawat di Rumah Sakit BaliMed Karangasem.

Gatra menuturkan bahwa keluarga Dedik juga memiliki penginapan yang bernama penginapan Kembang Remaja.

Kekeluargaan yang baik menjadi pondasi dari hubungan yang baik antara Gatra dan Dedik sampai sekarang.

Pria kelahiran Kebumen 28 April 1979 ini sering mendapatkan tawaran kerja di luar kota dengan biaya akomodasi free, baik darat maupun udara.

Saat di Bali, Gatra juga mendapatkan fasilitas hotel, kebetulan yang buka barber adalah seorang pemilik hotel.

Gatra sangat bersyukur karena dengan profesinya sekarang mampu mengantarkannya keliling kota luar Jawa dan ingin memotivasi teman-temannya yang saat ini menekuni dunia potong rambut.

Khusus di Bali, Gatra menyampaikan bahwa profesi tukang potong rambut  atau lebih keren disebut barbershop ini prospeknya sangat bagus, karena sejatinya semua orang ingin terlihat menarik dan rapi, apalagi saat ini banyak sekali model potongan rambut yang sangat beragam yang diminati masyarakat, apalagi di kalangan kawula muda.

"Saya hanya ingin bisa memotivasi anak-anak muda atau siapa saja yang saat ini menekuni profesi  Tukang Potong Rambut, agar jangan minder dan tetap semangat. Kalau saya bisa, kalian juga pasti lebih bisa", ungkap Gatra Go kepada bali.tribunnews.com

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved