Insiden Pertama Sirkuit Drag Race Bangli, Pebalap Kecelakaan Beberapa Meter dari Garis Finish

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Azuum Almuzaham terkapar di sirkuit Drag Race Desa Landih, Bangli, Bali.

Hanya beberapa meter sebelum finish, ia kecelakaan.

Ini adalah insiden pertama dalam acara resmi pertama di sirkuit balap tersebut.

Saat acara Bali Peduli Super Drag Bike Seri 1 Tahun 2023, Azuum Almuzaham melaju dengan kepala menengok ke arah lawannya.

Baca juga: Jumat Curhat, Polres Gianyar Diminta Atensi Balap Liar di Sukawati

Namun motor pembalap itu serong ke kanan dan menabrak pembatas ban di tengah. Ia terpental.

Acara Bali Peduli Super Drag Bike Seri 1 Tahun 2023 diselenggarakan oleh Rise Of Bangli (ROB). Ini merupakan acara perdana sejak diresmikannya sirkuit Drag Race Desa Landih pada 25 Februari 2023.

"Korban setelah City Scan ada retak bagian rahang dan ada patah pada bagian kaki namun tidak detail diinfokan," ujar ketua panitia Rise Of Bangli (ROB), I Wayan Wahyu Pramana, Minggu (5/3).

Dalam acara ini, kata Wahyu, Rise Of Bangli yang bekerjasama dengan Event Organizer (EO) Bali Otomotif Sport Club (BOSC) sudah berkoordinasi dengan keluarga korban untuk klaim asuransi.

Klaim asuransi bisa dikeluarkan setelah ada kwitansi biaya pengobatan

Wahyu menjelaskan, acara ini digelar dua hari, yakni sejak Sabtu hingga Minggu kemarin.

Acara diikuti oleh pemula dan profesional tingkat nasional sebanyak 150 peserta dengan melombakan 34 kelas motor dengan jarak 201 meter.

Namun pada hari pertama, sekitar pukul 18.00 Wita saat sesi terakhir yakni kelas Sport 250 Sunmory, terjadi insiden kecelakaan. Azuum Almuzaham yang merupakan peserta terakhir.

"Peserta yang bersangkutan berada di sebelah kiri. Saat beberapa meter sebelum finish, ia tidak menghadap lurus namun sempat menengok ke arah lawannya. Akhirnya kendaraan pembalap agak serong ke kanan dan menabrak pembatas ban di tengah," ungkapnya.

Tim medis segera melakukan pertolongan. Azzum segera dilarikan ke RSU Bangli. Setelahnya ia dirujuk ke RS Siloam, Denpasar. Kata Wahyu, permintaan rujuk disampaikan langsung oleh keluarga Azuum.

"Dalam drag race kalau terjadi kecelakaan, tidak sama dengan jenis kecelakaan di jalan raya. Karena drag race merupakan olahraga sama seperti Moto GP dan lainnya. Kami dari panitia sudah menyiagakan tim medis, serta berkoordinasi dengan keluarga kemarin di rumah sakit. Dari pihak keluarga minta dirujuk ke RS Siloam, Denpasar," jelasnya.