Fisibility Study Sudah Kelar, By Pass Ida Bagus Mantra Dilanjutkan Hingga Padang Bai

AMLAPURA, TRIBUN-BALI.COM - Kelanjutan pembangunan By Pass Prof. Ida Bagus Mantra mulai menemui titik terang.

Mengingat fisibility studi (FS) yang dilakukan Pemerintah Pusat serta Provinsi sudah selesai.

Hasilnya, proyek nasional dibutuhkan untuk menopang ekonomi warga, seperti di Kabupaten Karangasem.

Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, mengatakan, study kelayakan pembangunan By Pass Ida Bagus Mantra cocok.

Pemerintah sekarang sedang menyusun Detail Enginering Desain (DED) sbagai bahan perencanaan serta penentuan  anggaraannya.

Setelah itu baru pemerintah akan meengeksekusi proyek.

"FS sudah ada. Untuk DED belum, dan tinggal eksekusi anggaran,"ungkap Dewa Made  Indra saat  ditemui sebelum acara Peresmian Penataan Kawasan Pura Besakih, Kecamatan Rendang, Senin (13/3).

Untuk waktu pengerjaan belum bisa dipastikan. Prosesnya masih brtahap sesuai kemampuan anggaran dan dukungan dari faktor lainnya.

"Rencananya seluruh infrastruktur strategis akan dikembangkan Gubernur.

Tidak hanya itu (By Pass Ida Bagus Mantra), jalan tol serta jalan short cut ke Singaraja juga,"imbuhnya.

Terkait anggaran By Pass Ida Bagus Mantra juga belum bisa dipastikan.

Setelah membuat DED baru dketahui berapa nominal anggaran.

Setelah itu Pusat dan Provinsi duduk bersama untuk membahas  wewenang atau bagian Provinsi dan Pusat.

Tujuannya untuk meringankan dan mepercepat pembangunan.

"Ada bagian - bagian yang akan dibantu Pemerintah Provinsi  Bali usai selesai kajian. Kita akan mengikuti pola seperti itu, sehingga lebih ringan beban,"tambah Dewa  Indra, mantan Kepala BPBD.

Untuk diketahui, terkait pembangunan kelanjutan By Pass Ida Bagus Mantra masuk rencana strategis nasional yang diprioritaskan oleh pemerintah pusat.

Pembangunanya dilakukan secara bertahap. Tahap  pertama, kemungkinan  pembangunan dilanjutkan dari Klungkung sampai di Desa Padang Bai.

Panjang jalan dari Klungkung ke Padang Bai, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem diperkirakan capai sekitar 4 sampai 5 kilometer.

Pengerjaan  jalanan kemungkinan akan melewati bukit.

Setelah  tahap peertama tuntas, nantinya akan dilanjutkan ke tahap 2. Warga berharap proyek infrastruktur bisa trealisasi.

Balai Jalan Nasional sempat gelar audiensi ke Bupati Kabupaten Karangasem beberapa tahun lalu.

Jalan ini sangat dibutuhkan oleh warga. Masyarakat menyambut baik rencana perpanjangan By Pass Ida Bagus Mantra.

Proyek ini akan beri dampak positive ke warga. Aktivitas warga lancar, perekonomian meningkat.(*)