Sponsored Content

Bupati Nengah Tamba Buka Pasar Malam Ramadhan, Libatkan 38 UMKM Se-Jembrana

Bupati Nengah Tamba Buka Pasar Malam Ramadhan, Libatkan 38 UMKM Se-Jembrana

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Fenty Lilian Ariani
ist
Bupati Nengah Tamba Buka Pasar Malam Ramadhan, Libatkan 38 UMKM Se-Jembrana 

TRIBUN-BALI.COM - Pasar Malam Ramadhan dipusatkan di Angkringan Negaroa Bahagia dan telah dibuka secara resmi oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba, Sabtu 25 Maret 2023 kemarin.

Total, kegiatan ini melibatkan 38 UMKM dari Kabupaten Jembrana, Singaraja, Denpasar hingga Banyuwangi, Jawa Timur.

Ini merupakan salah satu upaya Pemkab Jembrana untuk memperkenalkan produk lokal kepada masyarakat.

Pelepasan balon ke udara oleh Nengah Tamba didampingi Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna serta jajaran OPD menjadi tanda dibukannya kegiatan tersebut.

Bahkan, kegiatan ini akan masuk menjadi kalender khusus di tahun berikutnya.

Yakni diadakan setiap bulan ramadhan atau menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Bupati Jembrana, Nengah Tamba sangat mengapresiasi kegiatan pasar malam ramadhan ini.

Sebab, jika sebelumnya orang yang berjualan itu hanya di tempatnya masing-masing, sedangkan mereka berjualan di tengah gempuran pedagang keliling dan berjualan di ruang yang tidak terbatas atau berjualan online.

"Saya sangat setuju adanya acara ini, dan ini akan menjadi kalender khusus. Untuk hari raya Galungan dan Kuningan kita adakan di pergung dan khusus untuk menyambut hari raya idul fitri kita sediakan tempat di angkringan Negaroa Bahagia atau di Pengambengan," katanya. 

Bupati menuturkan pihaknya sempat berkomunikasi dengan salah satu produk online dari Alibaba yakni T One.

Pihaknya mengakui mungkin bulan depan ini perusahaan tersebut bakal datang ke Bali.

Pihaknya akan mencoba daftarkan produk-produk Jembrana di T One juga.

"Tentu kita dukung ini, seperti halnya UMKM kita hari ini kita juga sudah sediakan toko UMKM di Sentra Tenun Pusat Oleh oleh Jembrana. Mungkin hari ini belum ramai pengunjungnya akan tetapi saya yakin di tahun 2026 nanti pasti akan menjadi pusat atau sentra oleh-oleh dan menjadi pusat keramaian. Kita juga akan kedatangan tamu dari berbagai daerah maupun mancanegaramancanegara," imbuhnya. 

Politikus asal Desa Kaliakah ini juga berharap kepada masyarakat ikut meramaikan pasar malam ini.

Sehingga nantinya akaan berdampak kepada perekonomian khususnya kepada pelaku UMKM.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Baca Juga
    Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved