Penusukan di Denpasar
Keluarga Korban Pembunuhan di Jalan Veteran Denpasar Dikunjungi Anggota DPR RI
Keluarga Tu Pekak, korban pembunuhan di Jalan Veteran Denpasar dikunjungi oleh anggota DPR RI, minta proses hukum dikawal.
Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM-DENPASAR - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Fraksi Gerindra, Mohamad Hekal, disela-sela kunjungan kerjanya ke Bali menyempatkan diri untuk mendatangi langsung rumah keluarga mendiang I Putu Eka Astina atau yang dikenal sebagai Tu Pekak pada Minggu, 26 Maret 2023.
Dalam kunjungannya itu Mohamad Hekal juga didampingi Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya.
Kepada keluarga mendiang Tu Pekak, Mohamad Hekal menyampaikan bela sungkawa dan menyatakan akan ikut mengawal penanganan kasus tersebut.
Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya pun mengapresiasi kepedulian Hekal terhadap masyarakat Bali, salah satunya Tu Pekak, yang menjadi korban pengeroyokan dan pembunuhan pada malam Pengerupukan (sehari menjelang Nyepi) di Bali.
"Intinya pak Hekal menyampaikan duka-cita yang mendalam kepada keluarga korban dan memberikan support (dukungan)."
"Beliau berpesan kepada kami untuk memastikan anak almarhum tidak putus sekolah," ungkap pria yang akrab disapa De Gadjah ini.
De Gadjah juga membenarkan bahwa Mohamad Hekal akan ikut memonitor penanganan kasus pembunuhan tersebut, dari pusat dan memastikan hukum berjalan dengan baik serta seadil-adilnya.
"Beliau memberi dukungan kepada keluarga korban. Beliau datang jam 12 siang sebelum ke airport langsung kami dampingi, karena beliau pas berkunjung ke Bali," ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar ini.
Baca juga: Dikeluhkan Lama Tangani Pasien Korban Pembunuhan Jalan Veteran, Ini Klarifikasi RSUD Wangaya
Diberitakan sebelumnya, malam pengerupukan jelang hari Raya Suci Nyepi di Jalan Veteran Denpasar Selasa 21 Maret 2023 ternoda.
I Putu Eka Astina (40) alias Tu Pekak tewas dikeroyok dan ditikam senjata tajam saat menonton ogoh-ogoh bersama anak dan istrinya.
Korban ditusuk oleh dua pelaku yang dikenalnya, yakni I Gede Santiana Putra alias De Anggur dan I Dewa Gede Raka Subawa.
Bahkan dibenarkan bahwa Korban dan pelaku sama-sama berasal dari Banjar Karang Sari, Dangin Puri Kaja, Denpasar dan saling kenal.
Tim Resmob Polresta Denpasar pun telah menangkap kedua pelaku.
Saat dikonfirmasi Tribun Bali, AKP I Ketut Sukadi selaku Kasi Humas Polresta membenarkan telah mengamankan kedua pelaku tersebut.
Namun dugaan adanya pelaku yang lebih dari dua orang dibantahnya.
“Nihil, hanya dia orang pelaku yang diamankan,” ucapnya pada Senin, 27 Maret 2023.
Namun saat ditanya lebih lanjut mengenai motif keduanya melakukan penusukan, Sukadi masih belum dapat memberikan penjelasan. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.