Piala Dunia U20

Batalnya Piala Dunia U20 di Indonesia, Pengamat: Banyak Peluang Emas yang Hilang

Salah satu pengamat sepak bola menyebutkan bahwa banyak sekali peluang emas yang hilang dari pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia.

Penulis: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman | Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
dok ist/PSSI
Selebrasi para pemain Timnas Indonesia U20 usai Hokky Caraka (paling kanan) mencetak gol ke gawang Suriah di Piala Asia U20 2023 di Stadion Lokomotiv, Uzbekistan, Sabtu 4 Maret 2023. Berikut hasil dan Klasemen Piala Asia U20 dan sorotan duo tim ASEAN kompak menang. 

TRIBUN-BALI.COM – Pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia menjadi sorotan oleh semua pihak, salah satunya dari pengamat sepak bola, Justinus Lhaksana.

Seperti yang diketahui bersama, FIFA secara resmi menghapus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023.

Dilansir dari laman resmi FIFA, alasan dibalik pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia adalah karena situasi yang sedang terjadi saat ini.

Situasi tersebut mengarah kepada polemik penolakan Timnas Israel bermain di Piala Dunia U20 yang diadakan di Indonesia.

Dua pejabat pemerintahan yakni Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali, I Wayan Koster dicap sebagai dalang di balik pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia.

Baca juga: Ihwal Piala Dunia U20, Made Tito Sebut Mimpi Sudah Jadi Nyata Lalu Dipaksa Tidur Lagi 

Baca juga: FIFA Batalkan Piala Dunia U20 di Indonesia, Bobotoh Serbu ke 3 Pemain Timnas Indonesia U20 Ini

Sebelumnya, diketahui bahwa Ganjar dan Koster secara terang-terangan menolak kehadiran Timnas Israel di Indonesia.

Hal itu buntut dari penjajahan Israel terhadap Palestina dan juga mem-banned Timnas Rusia hadir di Piala Dunia 2022 atas dasar melakukan invasi terhadap Ukraina.

Dengan pembatalan Piala Dunia U20 ini, menurut Justinus Lhaksana yang dirugikan adalah Indonesia itu sendiri.

Pasalnya, tim yang dikecam oleh banyak kalangan itu, tetap berpartisipasi di Piala Dunia U20, sedangkan Indonesia tidak.

Tidak berpartisipasinya Indonesia di ajang paling bergengsi tersebut sama dengan membuang peluang potensi bakat para pemain muda Timnas untuk disorot oleh dunia.

“Piala U20, U19, U18 apapun itu merupakan ajang pencarian bakat di dunia,” jelas Justinus Lhaksana, dikutip langsung dari kanal YouTube pribadinya, Kamis, 30 Maret 2023.

“Jadi setiap event Youth, semua agen-agen scouting dari segala penjuru belahan dunia akan hadir semua dan mereka mencari bakat,” sambungnya.

Baca juga: Argentina dekati FIFA, Tanda-tanda Ingin Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa jika pagelaran Piala Dunia U20 ini tetap berlangsung di Indonesia, setidaknya pemain muda berbakat Timnas Garuda bakal disorot.

“At least, pemain kita juga pasti bakal disorot oleh scouting di seluruh dunia,” katanya.

“Akan tetapi peluang itu sudah hilang, karena kita sudah tidak ikut,” lanjutnya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved