Berita Denpasar

Dealer Motor Listrik di Bali Mulai Dilirik Masyarakat, Mampu Jual Motor Listrik 350 Unit

Dealer Motor Listrik di Bali Mulai Dilirik Masyarakat, Mampu Jual Motor Listrik 350 Unit

Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Fenty Lilian Ariani
Tribun Bali/ Ni luh Putu Wahyuni Sari
Dealer kendaraan listrik di Kota Denpasar yang menjual hampir 350 unit selama lima bulan terakhir. 

“Untuk motor listrik, sekali ngecas kalau dipulsakan, hanya menghabiskan Rp 2 ribu dari kosong sampai full indikator baterai listriknya. Sedangkan motor BBM, sehari bisa Rp 20 ribu, kan beda jauh,” terangnya.

Pihaknya pun mengaku kepincut dengan motor listrik 11 bulan lalu, setelah selama dua bulan sempat ragu-ragu untuk membeli.

Kadang-kadang, seperti dirinya, ada masyarakat yang khawatir karena melihat di sosial media ada motor listrik meledak, terbakar, hingga trauma dengan motor listrik keluaran lama.

“Saya tidak salahkan, karena itu ketakutan konsumen. Jangankan motor listrik, motor biasa pun bisa meledak, terbakar, dan ini banyak kasusnya. Ini termasuk baru di masyarakat, jadi penerimaan masyarakat dengan kendaraan listrik ini mesti bertahap. Sama seperti masak dengan kayu bakar pindah ke gas LPG, padahal gas LPG juga bisa meledak, tapi masyarakat sudah biasa,” tuturnya.

Pihaknya berharap, pemerintah lebih mendukung bergeliatnya industri kendaraan listrik ini.

Khususnya membantu mempromosikan agar kantor-kantor atau instansi terkait, segera mempergunakan motor listrik.

“Dari pemerintah dulu mencontohkan agar masyarakat tahu dan segera diadaptasi masyarakat,” tutupnya. (*) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved