Human Interest Story
Fotografer di Labuan Bajo Berhasil Abadikan Momen Fenomena Langka Gerhana Matahari Hibrida
Salah seorang fotografer di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur bernama Yulyo Yudha, berhasil mengabadikan momen Gerhana Matahari Hibrida
Penulis: Sabrina Tio Dora Hutajulu | Editor: Sabrina Tio Dora Hutajulu
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Fotografer di Labuan Bajo Berhasil Abadikan Momen Fenomena Langka Gerhana Matahari Hibrida
Tribunners, hari ini 20 April 2023 sebagian wilayah di Indonesia menyaksikan fenomena alam langka Gerhana Matahari Hibrida.
Gerhana Matahari Hibrida adalah gabungan dari dua gerhana, yakni gerhana matahari cincin dengan gerhana matahari total.
Gerhana Matahari Hibrida ini terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat berada dalam satu garis lurus.
Baca juga: Pantauan Fenomena Gerhana Matahari Hibrida di Denpasar
Hampir seluruh kota besar di Indonesia akan merasakan Gerhana Matahari Hibrida sebagian dengan waktu yang berbeda-beda.
Misalnya di Jakarta, gerhana akan berlangsung selama dua jam 37 menit, mulai pukul 09.29.33 Waktu Indonesia Barat.
Sementara itu, puncak gerhananya akan terjadi ada pukul 10.45.25 WIB dan gerhana akan berakhir pada 12.06.39 WIB.
Secara umum, gerhana matahari sebagian ini bisa diamati di 38 provinsi/kabupaten, kecuali lima kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
Salah seorang fotografer di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur bernama Yulyo Yudha, berhasil mengabadikan momen Gerhana Matahari Hibrida.

Dengan lensa kameranya miliknya, Yudha memotret fenomena alam tersebut dari kos-kosan tempat tinggalnya.
Diwawancara Tribun-Bali pada Kamis (20/4), Yudha mengaku mendapat informasi mengenai fenomena Gerhana Matahari dari sosial media.
"Saya tau pada hari ini akan ada gerhana matahari. Jadi saya tidak mau melewatkan kesempatan ini," ujarnya.
Yudha mengungkapkan, untuk mendapat hasil terbaik ia mulai memantau kehadiran gerhana matahari mulai pukul 11.00 WITA.
Kepada Tribun-Bali Yudha menjelaskan kamera yang ia digunakan yakni Sony Alpha 7 Mark 1 Lensa 28-70 F3.5-5.6, serta harus memakai filter ND32 untuk hasil terbaik.

Berdasarkan pengamatan Yudha, cukup banyak warga di sekitar tempat tinggalnya ikut menyaksikan fenomena yang hadir 4 tahun sekali ini.
Kisah Pilu Keluarga Budiasa, Istri Terbaring Lemah, Anak Putus Sekolah, Biaya Sehari-hari Pun Susah! |
![]() |
---|
Kisah Pedagang Bubur Tabanan Bali, Grogi Buburnya Dibeli Wapres Gibran, Yuli: Saya Yang Nawarin |
![]() |
---|
Kisah Kapolres Karangasem Joseph, Selalu Hadir Dalam Kegiatan Baksos, Pernah Bertugas di Polda Bali |
![]() |
---|
Kisah Kapolres Karangasem Bali Naiki Bukit Curam, Temui Warga Untuk Salurkan Bantuan Bedah Rumah |
![]() |
---|
Kisah Tuna Netra Pembuat Keset di Karangasem Bali, Jual Keset Serabut Kelapa Berkualitas Rp 20 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.