Berita Klungkung

Perketat Pengamanan di Destinasi Wisata, Ingatkan Pengunjung Berwisata Dengan Aman

Perketat Pengamanan di Destinasi Wisata, Ingatkan Pengunjung Berwisata Dengan Aman

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Fenty Lilian Ariani
ist
Kepolisian saat melakukan pengamaman di Objek Wisata Crystal Bay Nusa Penida, Minggu (23/4/2023). 

SEMARAPURA,TRIBUN-BALI.COM - Libur panjang Idul Fitri, membuat destinasi wisata di Nusa Penida dipadati oleh wisatawan.

Mengantisipasi kecelakaan yang dialami wisatawan, jajaran Polsek Nusa Penida melakukan fokus pengamanan di destiansi wisata.

Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta mengatakan, wisatawan ke Nusa Penida mengalami lonjakan yang cukup signifikan saat libur Idul Fitri ini.

Hal ini bisa dilihat secara kasat mata, dari ramainya sejumlah destinasi wisata unggulan di Nusa Penida.

"Peningakatan wisatawan cukup kelihatan pada libur Idul Fitri ini. Sejumlah destinasi wisata tampak dipadati wisatawan," ujar Ida Bagus Putra Sumerta, Minggu (23/4/2023).

Ia juga tidak menampik, peningkatan wisatawan ke Nusa Penida menyebabkan kemaceran. Hanya saja tidak sampai terjadi kekroditan.

"Mecetnya hanya sebentar dan itu biasa, kemacetan karena antrean," jelas Putra Sumerta.

Ramainya aktivitas wisatawan, membuat pengamanan juga difokuksan di destinasi wisata.

Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan yang dialami wisatawan. 

Mengingat obyek wisata di Nusa Penida memiliki tebing tebing curam, yang langsung berhadapan dengan peraitan selatan Bali yang memiliki arus yang kuat.

Dalam beberapa kejadian sebelumnya, sering terjadi kecelakaan yang dialami wisatawan di Nusa Penida karena mengabaikan keselamatan.

Ada beberapa destinasi yang disambangi kepolisian, misalnya obyek wisata Pantai Atuh, Diamond Beach, dan Pantai Crystal Bay.

Tidak sekadar patroli, polisi diminta mengingatkan wisatawan, pengelola objek wisata, maupun pemandu wisata terkait dengan keamanan berwisata di Nusa Penida

"Kami ingatkan wisatawan agar berwisata dengan aman dan nyaman. Selalu patuhi peringatan yang telah terpasang di Destinasi Wisata," jelas Putra Sumerta. 

Ia juga mengingatkan para pengelola atau pemandu, untuk sama-sama mengingatkan jika ada wisatawan yang melakukan aktivitas berbahaya.

Misal berenang di lokasi dengan ombak ganas, ataupun berswafoto di pinggir tebing. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved