Berita Bali
Update Kondisi Pasien Meningitis di RSUP Prof. Ngoerah, Kondisi Membaik Meski Alami Ketulian
Update kondisi pasien Meningitis di RSUP Prof. Ngoerah, kondisi membaik meski alami ketulian.
Penulis: Putu Yunia Andriyani | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUNG-BALI.COM, DENPASAR - RSUP Prof. I.G.N.G Ngoerah kembali megupdate kondisi pasien meningitis yang dirawat pasca mengonsumsi olahan daging babi tak matang.
Mewakili tim yang bertugas dan didampingi pihak humas rumah sakit, dr. AA Ayusurya Praba Sp.S(K) kemudian menjelaskan kondisi pasien.
Dijelaskan pasien asal Gianyar tersebut saat ini sedang dalam kondisi yang stabil masih dan cenderung membaik.
Meski demikian, ditemukan gejala sisa akibat meningitis pada pasien berupa ketulian atau gangguan pendengaran.
Yang bersangkutan masih dalam perawatan tim dokter hingga saat ini dan dapat dipulangkan apabila kondisinya membaik.
“Perkembangan kondisi pasien saat ini stabil dan membaik, masih dirawat dengan memberikan antibiotik oleh tim dokter.
Harapannya setelah kondisi pemberian antibiotik sudah komplit pasien dapat dipulangkan,” kata dr. AA Ayusurya Praba Sp.S(K).
Dokter yang akrab disapa dokter Ayu ini mengatakan pasien ini dirujuk ke RSUP Prof. Ngoerah sekitar dua minggu yang lalu.
Baca juga: Kasus Suspek Meningitis di Bali, 38 Pasien Dirawat di RS, 5 Meninggal Dunia
Sebelumnya, pasien ini mendapatkan perawatan di salah satu rumah sakit di Gianyar, Rumah Sakit Umum Payangan.
Namun, dikarenakan keterbatasan sarana khususnya untuk mengecek cairan pada selaput otak untuk mengindentifikasi meningitis, maka dirujuklah pasien ke RSUP Prof. Ngoerah.
Jumat, 28 April 2023 merupakan perawatan hari ke-16 untuk pasien tersebut.
Untuk merawat pasien meningitis biasanya aka dilakukan dengan memberikan antibiotik selama minimal 14-21 hari.
Tidak hanya pasien asal Gianyar saja, saat ini dijelaskan terdapat tiga orang pasien yang teridentifikasi meningitis.
Tiga orang pasien meningitis yang dirawat ini berasal dari berbagai daerah di Bali.
Semua pasien merupakan orang dewasa dengan kisaran usia bervariasi, mulai dari 30an hingga 60an dan terdiri dari satu perempuan dan dua laki-laki.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.