Kabar Seleb
Dampak Kasus Perceraian, Inara Rusli dan Virgoun Akui Hadapi Gangguan Fisik dan Psikis, Tak Fokus
Dampak kasus perceraian antara Inara Rusli dan Virgoun mulai terlihat usai keduanya saling mengakui hadapi gangguan fisik dan psikis
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Dampak kasus perceraian antara Inara Rusli dan Virgoun mulai terlihat usai keduanya saling mengakui hadapi gangguan fisik dan psikis.
Gugatan cerai yang dilayangkan oleh Virgoun dan somasi yang dilaporkan oleh Tenri Ajeng Anisa terhadap Inara Rusli membuat dirinya merasa terbebani.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh kuasa hukum Inara Rusli, Aulia Taswin yang menjelaskan kliennya mengalami tekanan yang cukup berat akibat kisruh rumah tangga ini.
"Dengan adanya prahara rumah tangga, klien kami ini otomatis memang secara psikisnya itu terpukul ya sehingga tidak bisa fokus betul," ujar Aulia Taswin, dikutip dari YouTube Cumicumi, Senin (8/5/2023).
Baca juga: Usai Disomasi, Inara Rusli Balas Laporkan Balik Tenri Ajeng Anisa dan Virgoun, Dugaan Perzinahan
Inara Rusli harus membagi perhatiannya pada buah hatinya dengan perkara rumah tangganya yang semakin rumit.
"Apalagi sekarang anaknya tiga, yang butuh perhatian, kasih sayang dari orang tua," sambung Aulia Taswin.
Aulia Taswin menyebut praha rumah tangga Inara Rusli dan Virgoun akan berdampak pada tiga anak mereka.
Ia menambahkan dengan adanya perkara tersebut, Inara Rusli dan Virgoun tak bisa menunjukkan kasih sayang pada anak-anak mereka dengan penuh.
"Nah kayak prahara rumah tangga begini kasihan anak-anaknya, terutama ya Inara jadi punya beban tanggung jawab sendiri, padahal bapaknya kan masih ada," jelasnya.
Aulia Taswin berharap kisruh rumah tangga antara Inara Rusli dan Virgoun dapat berakhir dengan damai.
"Kita harapkanlah, tidak terjadi prahara rumah tangga ini. Bisa selesai dengan baik, bisa damai," pungkas Aulia Taswin.
Baca juga: Inara Rusli Laporkan Virgoun dan TAA ke Polisi Atas Dugaan Perzinaan, Ada Bukti Kuat Video dan Chat
Baca juga: Sindir Inara Rusli Soal Keluarga Kecil? Ini Nih Nasehat Virgoun Saat Manggung Jadi Sorotan Netizen
Virgoun Merasa Pekerjaannya Terganggu
Di sisi lain, Virgoun mengakui kalau kisruh rumah tangga dan juga adanya laporan dari Tenri Ajeng Anisa membuat dirinya kesulitan untuk menjalankan pekerjaannya.
Kuasa hukum Virgoun Sandy Arifin menjelaskan kliennya merasa terganggu dan hal ini mengganggu kesehatan mental dan fisiknya.
Hal itu disampaikan Virgoun kepada Sandy Arifin ketika keduanya bertemu beberapa waktu lalu membahas kabar adanya laporan tersebut.
Sandy Arifin mengatakan bahwa selama ini ia berupaya agar urusan perceraian dengan Inara Rusli tak mengganggu pekerjaan kliennya, namun tiba-tiba muncul laporan dari Tenri.
"Yang pasti saat weekend kemarin saya ketemu, kalau enggak salah hari jumat," kata Sandy Arifin di Polda Metro Jaya Jakarta Selatan, Senin (8/5/2023).
"Saya sudah memastikan ke klien kami agar supaya fokus bekerja juga jangan terlalu banyak kepikiran dan jangan sampai kesehatannya terganggu, karena sudah memberi kuasa kepada saya serta tim," beber Sandy.
Sandy pun sejauh ini masih mempelajari laporan dari pihak Tenri untuk nanti didiskusikan dengan Virgoun untuk langkah selanjutnya.
"Kami akan konfirmasi dan kami akan report informasi hari ini bilamana kami sudah mendapatkan informasi," ucap Sandy.
Ia memastikan kliennya itu tak akan menghindar jika memang sudah ada proses hukum yang masuk kepada kliennya itu.
"Kalau sudah masuk ke jalur hukum, mau nggak mau klien kami harus menghadapi juga harus melanjutkan proses hukum," tegasnya.
Pihak Virgoun juga tak akan ragu melayangkan laporan balik jika ditemukan adanya indikasi pencemaran nama baik.
Untuk saat ini pihak Virgoun masih mempelajari laporan dari Tenri Ajeng Anisa yang sudah dikonfirmasi ke pihak kepolisian hari ini.
Sampai saat ini, kedua pasangan suami-istri ini masih menjalani proses perceraian di pengadilan agama. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ujung Kisruh Rumah Tangga Virgoun, Tenri Ajeng dan Inara Rusli Saling Lapor ke Polisi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.