Mayat Dicor dan Dimutilasi di Semarang

Pengakuan Eks Rekan Kerja Husen, Dikenal Ramah Tak Percaya Lakukan Mutilasi, Ungkap Kondisi Tangan

Muhammad Husen (28), pelaku pembunuhan mutilasi dan pengecoran bos galon di Tembalang, Semarang dikenal sebagai sosok yang ramah terhadap pelanggan.

Editor: Mei Yuniken
Kolase Tribun Jateng
Husen (kiri), Jessie (kanan) - Pengakuan Eks Rekan Kerja Husen, Dikenal Ramah Tak Percaya Lakukan Mutilasi, Ungkap Kondisi Tangan 

Alasan Husen memilih mengecor tubuh korban di lorong toko karena jarang yang mengakses tempat tersebut.

Husen mengambil semen dan pasir di rumah korban di Perumahan Bukti Agung Nomor 2, Kelurahan Sumurboto, Kecamatan Banyumanik, yang berjarak sekira 3 kilometer dari lokasi kejadian.

Proses pengecoran dilakukan pada Sabtu 6 Mei 2023 sore.

Lokasi korban dicor ditumpuk barang lainnya seperti bantal supaya tidak kelihatan.

"Bagian kepala dan lengan tidak ditanam, hanya cukup diberi semen dan pasir karena lubang selokan tidak cukup," papar Husen.

Setalah membunuh dan melakukan mutilasi kepada tubuh bosnya itu, Husen kemudian keluar dari toko dan menuju angkringan di sebelah toko.

"Saya minum di situ sampai pukul 04.00, saya sempat cerita ke penjual angkringan saya bunuh bos. Jumat (5/5/2023) saya masuk lagi, saya mulai eksekusi lagi," katanya.

Baca juga: Husen Masih Bisa Tertawa dan Mengaku Puas Usai Habisi Bosnya, Psikolog: Dia Dikuasai oleh Dendam

Husen Menyesali Perbuatannya

Muhammad Husen (28) menyampaikan penyesalannya yang telah menghabisi nyawa bosnya Irwan Hutagalung (53) secara keji.

Bahkan, Husen tega memutilasi jasad bosnya hingga kepala dan tangan terpisah dari jasadnya.

Ungkapan penyesalan yang disampaikan Husen ini bertolak belakang dengan pengakuannya sebelumnya.

Saat konferensi pers, Husen mengaku puas menghabisi Irwan Hutagalung.

Rasa penyesalan itu disampaikan Husen setelah proses pra rekonstruksi kasus pembunuhan yang dilakukannya.

Husen juga menyampaikan permintaan maafnya yang ditujukan kepada keluarga korban, keluarganya sendiri, dan pihak kepolisian.

"Saya mohon maaf sebesar-besarnya," kata Husen.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved