Berita Klungkung
Cuaca Tidak Menentu Jangan Jadi Alasan Proyek Molor, Monitoring Pasar Tematik Semarapura
Capaian ini dipandang sudah baik, di tengah cuaca Klungkung yang mulai tidak menentu dalam beberapa minggu belakangan.
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Pemkab Klungkung melakukan monitoring, pembangunan Pasar Tematik Semarapura, Minggu (14/5/2023).
Bupati Suwirta mengingatkan, agar rekanan mengantisipasi kondisi cuaca yang tidak menentu.
Jangan sampai kondisi cuaca menjadi alasan, jika pengerjaan proyek sampai molor dari waktu yang ditentukan.
Dari hasil pemantauan Bupati Suwirta, saat ini progress pengerjaan Pasar Tematik Semarapura sudah mencapai 10,281 persen dari target 10,269 persen.
Capaian ini dipandang sudah baik, di tengah cuaca Klungkung yang mulai tidak menentu dalam beberapa minggu belakangan.
Baca juga: Derasnya Tukad Melangit di Klungkung Bali Diharapkan Munculkan Atlet Arung Jeram Potensial
Baca juga: Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswi di Buleleng, Hasil Visum Tidak Ditemukan Tanda-Tanda Kekerasan!
Baca juga: Sapi Mendadak Mati di Jembrana Bali, Simak Alasannya Berikut Ini

"Jangan lengah dengan cuaca, karena saat ini telah terjadi perubahan iklim yang semestinya panas namun belakangan sering terjadi hujan.
Saya percaya rekanan ini sudah berpengalaman, dengan hal ini dan akan bisa mengatasinya," ujar Bupati Suwirta, Minggu (14/5/2023).
Ia mengingatkan rekanan, agar cuaca tidak menjadi alasan pengerjaan proyek Pasar Tematik Semarapura molor.
Terlebih sampai membuat kualitas pengerjaan tidak terjaga.
"Semoga proyek ini bisa berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan apapun dan selesai tepat waktu, jika bisa dipercepat akan lebih baik namun dengan kualitas yang tetap terjaga," harap Bupati Suwirta.
Proyek Pasar Tematik Semarapura dibangun diatas lahan seluas 19.000 m2.
Pembangunan pasar ini dengan memiliki kontrak anggaran sebesar Rp 58 miliar dari anggaran fisik Rp 73 miliar yang bersumber dari APBN.
Pembangunan gedung pasar rakyat ini, terdiri atas dua gedung yakni Blok B dan Blok E masing masing dua lantai.
Bangunan Blok B, pada lantai 1 dengan luas 2124,86 m2 akan memiliki kios sebanyak 76 unit.
Sementara pada lantai 2 dengan luas 1965,25 m2 akan memiliki kios 82 unit.

Sedangkan bangunan Blok E , pada lantai 1 dengan luas 1113,49 m2 akan memiliki kios sebanyak 32 unit dan los 48 unit. Pada lantai 2 Blok E dengan luas 1227,24 m2 akan dilengkapi los sebanyak 71 unit.
Pengerjaan Pasar Tematik Semarapura menjadi sorotan banyak pihak. Mengingat ini merupakan proyel fisik dengan nilai terbesar, yang pernah dikelola Pemkab Klungkung dalam 10 tahun belakangan.
Ketua DPRD Klungkung AA Gde Anom, sempat menyoroti masalah pengawasan ke depan dalam pengerjaan pasar tematik tersebut.
Ia tidak ingin kejadian pada pembangunan gedung perawatan Interna di RSUD Klungkung kembali terulang.
"Pengalaman pembangunan di RS (Gedung Perawatan Interna) mari kita jadikan pelajaran. Pengawasan harus dilakukan oleh orang-orang teknis," ungkap Anak Agung Gde Anom belum lama ini.
Ia khawatir jika pengawasan lemah, nantinya pihak rekanan meminta perpanjangan berbulan-bulan karena molor. Serta berpengaruh pada hasil pengerjaan yang kurang baik.
"Kita profesional saja. Konsultan pengawas nantinya harus benar-benar ketat melakukan pengawasan," jelas Anak Agung Gde Anom.

Dana Sisa Tender Untuk Fasilitas Pendukung
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta sebelumnya menyambangi Biro Perencanaan Kementerian Perdagangan RI untuk koordinasi pemanfaatan dana sisa tender pembangunan Pasar Semarapura.
Mengingat nilai proyek Pasar Tematik Semarapura awalnya Rp75 miliar, setelah tender nilai kontraknya menjadi Rp58 miliar.
Sehingga ada sisa sekitar Rp17 Miliar yang akam dimohonkan untuk membangun fasilitas pendukung di Pasar Tematik Semarapura.
"Kami sudah presentasikan rencana pemanfaatan sisa tender, untuk menyesuaikan dengan perencanaan pembangunan Pasar Tematik Semarapura yang sudah ada," ungkap Suwirta.
Rencana pemanfaatan diantaranya untuk pembangunan fasilitas pendukung, seperti penyediaan toilet umum, jembatan penghubung akses ke pasar dan penambahan genset. (*)
HENDAK Temani Sang Putri Wisuda, Nyoman Badra Malah Diserempet Truk Hingga Tewas di Klungkung |
![]() |
---|
Desa Batumadeg Nusa Penida Bali Segera Miliki Sekolah PAUD Negeri Senilai Rp 1,6 Miliar |
![]() |
---|
8 KK Dipulangkan Akhir Pekan Ini, 6 Bulan di Pengungsian Warga Sental Kangin Segera Balik ke Rumah |
![]() |
---|
8 KK Dipulangkan Akhir Pekan Ini ke Banjar Sental Kangin, Bupati Satria Bakal Temui Tokoh Banjar |
![]() |
---|
Forkopinda Bahas Rencana Pemulangan Pengungsi Kasepekang Asal Sental Kangin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.