Pameran Kewirausahaan Tampilkan Hasil Karya Siswa SDN 4 Dauhwaru Jembrana

NEGARA, TRIBUN-BALI.COM - Masyarakat di Lingkungan Menega, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana menunjukkan antusiasme yang luar biasa, Selasa 30 Mei 2023.

Mereka nampak berdatangan ke SDN 4 Dauhwaru untuk menghadiri acara istimewa yang diselenggarakan sekolah setempat.

Adalah gelar karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang merupakan bagian atau amanat dari Kurikulum Merdeka. Kegiatan dikemas dalam bentuk pameran kewirausahaan.

Meskipun acara hanya berlangsung dalam sehari, antusiasme dari masyarakat sekitar tidak terbendung.

Mereka percaya bahwa kegiatan seperti ini memiliki nilai penting dalam pendidikan anak-anak mereka.

Tujuan utama dari acara ini adalah memotivasi siswa untuk menjadi wirausaha di masa depan.

Salah satu sorotan utama dari pameran ini adalah penampilan fashion seorang siswi menggunakan pakaian kimono.

Fashion ini menggabungkan unsur budaya Bali dengan gaya Jepang yang elegan.

Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat menemukan hasil bumi berupa bumbu dapur yang ditanam oleh para siswa di areal sekolah.

Baca juga: Keberhasilan Militer Indonesia, Jadi Tolak Ukur Bagi Negara-Negara Asia Pasifik Lainnya

Selain itu, kerajinan tangan seperti wayang dan rumah dari kertas juga dipamerkan dengan bangga.

Kepala SDN 4 Dauhwaru, Ida Ayu Putu Adnyaningsih menjelaskan, pameran kewirausahaan yang digelar ini hanya berlangsung selama satu hari.

Dalam acara ini, berbagai hasil karya dari para siswa dipamerkan dengan bangga.

Siswa setempat juga bahkan berhasil menghasilkan panen sejumlah tanaman di sekolah mereka.

Pameran ini tidak hanya memamerkan makanan khas Bali seperti jajanan tradisional dan minuman segar seperti es buah dan es kelapa muda, tetapi juga menampilkan kerajinan tangan yang indah.

"Jadi berbagai hasil karya dari siswa ditampilkan di sini. Masyarakat terutama orang tua siswa juga datang untuk membeli beberapa hasil karya anak-anak kita," katanya.

Adnyaningsih menekankan, kegiatan pameran kewirausahaan ini tidak wajib dilakukan namun sangat penting dilakukan. Karena menjadi bagian untuk memotivasi siswa menjadi wirausahawan di masa mendatang.

"Tidak wajib tapi penting karena sebagai aksi nyata memotivasi siswa menjadi wirausahawan di masa depan," tandasnya.

Terpisah, Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat, juga turut hadir dalam acara ini.

Ia menyampaikan bahwa dalam Kurikulum Merdeka, kegiatan semacam ini memiliki peran yang penting. Selain mengajarkan keterampilan berhitung kepada siswa, acara ini juga melatih mental dan jiwa kewirausahaan mereka.

Baca juga: PROMO Alfamart Terbaru 30-31 Mei 2023, Harga Spesial Pakai BNI, Barco Rp24.900 Prochiz Rp10.900

"Jadi kegiatan seperti ini penting untuk siswa. Selain melatih ilmu matematika karena berjualan, juha melatih mental dan jiwa semangat menjadi wirausahanya," ungkapnya.

Acara pameran kewirausahaan ini sukses besar dan memberikan inspirasi kepada masyarakat setempat.

Masyarakat di lingkungan Menega, Kelurahan Dauhwaru, berharap acara semacam ini akan terus dilakukan untuk meningkatkan semangat kewirausahaan di kalangan siswa.(*)