Berita Denpasar
Calon Pengantin Hindu di Denpasar Bali Digembleng Keterampilan Ngayah Banjar, Diajarkan Ngelawar
Calon pengantin Hindu di Denpasar, Bali, digembleng keterampilan Ngayah Banjar, diajarkan ngelawar hingga buat canang sari.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Calon Pengantin Hindu di Kota Denpasar, Bali, digembleng praktik keterampilan ngayah banjar.
Hal tersebut dilaksanakan serangkaian Penutupan Workshop Pra Perkawinan Hindu Menuju Keluarga Sukhinah yang digelar Yayasan Sarwa Sukhinah Bhawantu bersama Kementerian Agama dan WHDI Kota Denpasar di Wantilan Pura Agung Lokanatha, Lumintang, Denpasar, Minggu 25 Juni 2023.
Sejak pagi hari, seluruh peserta pria langsung praktik ngulat klangsah, ngilit sate, ngebet sate, dan ngelawar.
Sementara peserta wanita turut praktik ngulat tipat, membuat canang sari dan membuat sodaan.
Tak hanya itu, Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa juga langsung mengajarkan praktik ngelawar dan ngadonang lawar.
Usai ngadonang lawar, seluruh peserta dan undangan megibung bersama sebagai wujud pelestarian salah satu tradisi Bali.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, mebat atau ngelawar merupakan salah satu tradisi yang masih ajeg di Bali.
Ngelawar identik kita jumpai saat penampahan galungan dan ngayah banjar.
Baca juga: 27 Pasang Calon Pengantin di Kota Denpasar Ikut Sosialisasi Pra Perkawinan Hindu
Sehingga melalui praktik ngelawar ini diharapkan mampu menjadi bekal bagi calon pengantin kelak saat bersosialisasi di masyarakat.
"Saya kira ini sangat bagus, laki-laki Bali hendaknya bisa ngelawar, tidak hanya itu, bidang lainya seperti ngulat klangsah, ngilit sate, ngebek sate dan lainya juga penting untuk dipelajari sebagai jati diri orang Bali," katanya.
Ketua WHDI Kota Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara mengatakan, kegiatan ini merupakan hal positif yang perlu diapresiasi.
"Persiapan pernikahan tentunya meliputi banyak aspek diantaranya persiapan mental, sosial, finansial, dan sebagainya," ujar Sagung Antari yang juga istri Wali Kota Denpasar itu.
Menurut dia, sebagai hal bermanfaat bagi para calon pengantin untuk mendapatkan gambaran tentang perkawinan.
Ketua Yayasan Sarwa Sukhinah Bhawantu, Ida Ayu Alit Maharatni menjelaskan, Workshop Praperkawinan Hindu Angkatan ketiga kembali diadakan di Kota Denpasar oleh Yayasan Sarwe Sukhinah Bhawantu.
Kegiatan workshop ini diselenggarakan in house training mulai 23 hingga 24 Juni bertempat di Bron Urban Cafe.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.