Berita Denpasar

Hujan Guyur Denpasar Sejak Sabtu Dini Hari, Pengaliran Air PDAM ke Beberapa Wilayah Terganggu 

Hujan mengguyur Kota Denpasar sejak Sabtu, 1 Juli 2023 dini hari. Hal ini membuat distribusi air di PDAM Denpasar terganggu.

Istimewa
Kondisi air baku di SPAM Penet yang keruh, berarus deras sehingga stop produksi, Minggu 2 Juli 2023. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Hujan mengguyur Kota Denpasar sejak Sabtu, 1 Juli 2023 dini hari.

 

Bahkan hingga Minggu, 2 Juli 2023 siang, hujan masih turun dengan intensitas ringan hingga sedang.

 

Terkait hal tersebut, beberapa wilayah di Denpasar mengalami gangguan pengaliran air.

Baca juga: Denpasar dan Sekitarnya Diguyur Hujan, Ini Prakiraan Cuaca Hingga 3 Hari ke Depan di Bali

Kabag Distribusi Perumda Air Tirta Sewakadharma, Nengah Sudarta mengatakan, wilayah yang mengalami gangguan produksi adalah kawasan Denpasar Barat bagian selatan.

 

“Ada wilayah Jalan Gunung Guntur, Gunung Sanghyang dan wilayah Denpasar Barat bagian selatan. Kalau yang bagian utara masih aman,” kata Nengah Sudarta saat dihubungi Minggu, 2 Juli 2023 siang.

Baca juga: Eks Pasar Loak Gunung Agung Denpasar Dihiasi Mural Bung Karno

Ia mengatakan gangguan tersebut dikarenakan adanya setop produksi dari Regional SPAM Penet Provinsi Bali.

 

Hal ini merupakan dampak dari hujan yang membuat arus sungai Penet yang besar dan deras serta keruh sehingga menyebabkan stop produksi.

 

Stop produksi tersebut mulai Minggu, 2 Juli 2023 pukul 09.30 Wita.

Baca juga: Data Distan Denpasar, Sebanyak 3.255 Ekor Hewan Kurban Dipotong Saat Idul Adha 2023

Dampaknya yakini beberapa wilayah di kawasan Desa Padang Sambian Kelod, Desa Tegal Kertha, Desa Tegal Harum, dan Kelurahan Padang Sambian mengalami gangguan pengaliran.

 

Selain itu, pengolahan air di SPAM Regional Petanu juga mengalami gangguan.

 

Hal tersebut, diakibatkan oleh bendung karet tidak dapat dipompa (kempes) yang menyebabkan air baku tidak dapat dibendung, karena arus sungai Petanu besar dan deras.

Baca juga: Jadwal Pendaftaran PPDB SMP Jalur Bina Lingkungan Kota Denpasar, Ortu Catat Syarat dan Alurnya

Sehingga untuk sementara SPAM Petanu juga stop produksi sementara sejak Minggu pukul 09.40 Wita.

 

Dengan adanya stop produksi ini, pelanggan di wilayah Serangan dan sekitarnya, Suwung Kauh dan sekitarnya, serta Benoa dan sekitarnya mengalami gangguan.

 

Nengah Sudarta menambahkan, untuk pengolahan air yang dilakukan oleh Perumda masih berjalan lancar.

Baca juga: Lakalantas di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk, Sepeda Motor Tabrak Ban Belakang Truk Tronton

“Kalau untuk produksi kami masih normal seperti di IPA Belusung dan IPA Warubang masih beroperasi, sehingga wilayah lain pengalirannya lancar,” katanya.

 

Dengan kondisi cuaca belakangan ini, pihaknya meminta masyarakat untuk menyiapkan penampungan air.

 

Selain itu, jika membutuhkan air bisa menghubungi Perumda dan akan didistribusikan air dengan menggunakan mobil tangki. (*)

 

 

Berita lainnya di PDAM Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved